Minggu, 21 Desember 2025

Bukan dari Wapres, Kepuasan Publik pada Prabowo karena Menkeu Purbaya

Photo Author
- Selasa, 4 November 2025 | 18:08 WIB
Pengamat menyebut Menkeu Purbaya berpengaruh untuk kepuasan publik pada pemerintahan Presiden Prabowo. (Instagram/menkeuri)
Pengamat menyebut Menkeu Purbaya berpengaruh untuk kepuasan publik pada pemerintahan Presiden Prabowo. (Instagram/menkeuri)

GEMA LANTANG, JAKARTA -- Lembaga kajian teknologi, ekonomi, dan politik Great Institute merilis laporan hasil survei tingkat kepuasan publik dalam setahun pemerintahan Presiden Prabowo sebesar 85,8 persen.

Angka tingkat kepuasan publik pada Presiden Prabowo tersebut menurut Ketua Dewan Direktur Great Institute, Syahganda Nainggolan mengungkapkan bahwa ada pengaruh dari Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa.

Syahganda mengatakan bahwa hasil survei dari lembaganya menunjukkan hal yang terkait Menkeu Purbaya cukup tinggi.

‘Purbaya Effect’ Pengaruhi Tingkat Kepuasan pada Prabowo

Baca Juga: Kasus Korupsi Timah: Kejagung Segera Lelang Aset yang Telah Disita

“Mungkin orang jadi terpesona dengan Prabowo yang punya menteri baru,” ujar Syahganda dalam podcast yang diunggah di kanal YouTube Bambang Widjojanto pada Selasa, 4 November 2025.

Bambang juga membeberkan data survei dari Litbang Kompas pada Januari 2025 menunjukkan kepuasan 80,9 persen dan Indikator dengan hasil datanya 79,3 persen.

“Jadi, jangan-jangan yang disebut Syahganda ada ‘Purbaya Effect’ itu memang terjadi di ujung satu tahun pemerintahannya Pak Prabowo,” kata Bambang Widjojanto menimpali.

Mengenai kebijakan suntikkan Rp200 triliun kepada bank Himbara yang bisa dipinjam oleh Koperasi Merah Putih Syahganda menyatakan bisa membuat publik makin percaya dan puas.

“Bisa lebih tinggi lagi (hasil survei), bisa lebih dari 80-an persen karena uangnya baru turun. Jadi, menurut saya ini ‘Purbaya Effect’ besar sekali dalam menaikkan kepuasan publik pada Prabowo,” tuturnya.

Baca Juga: Kasus Korupsi Timah: Kejagung Segera Lelang Aset yang Telah Disita

Great Institute Lakukan Survei hanya untuk Prabowo

Dalam kesempatan itu, Syahganda juga menjelaskan alasan Great Institute tidak membawa nama Wapres Gibran Rakabuming untuk keperluan survei.

“Saya meyakini ada negative effect dalam Wapres ini, kalau dimasukkan ke dalam survei, itu maka akan menurun kepuasan terhadap pemerintahan,” ucap Syahganda.

“Tapi cuma Prabowo, ya seperti saya dapat 85,8 hampir 86 (persen) gitu lho,” jelasnya.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB
X