Senin, 22 Desember 2025

BGN Curhat Tutup Ratusan Dapur SPPG, Chef Profesional Serukan Contoh Jepang

Photo Author
- Selasa, 21 Oktober 2025 | 15:28 WIB
Menyoroti penutupan dapur MBG imbas kasus keracunan massal di berbagai daerah Tanah Air. (Dok. BGN)
Menyoroti penutupan dapur MBG imbas kasus keracunan massal di berbagai daerah Tanah Air. (Dok. BGN)

“Di tim investigasi ini kita bentuk dua. Dari dalam ada Deputi Tauwas, itu pemantauan dan pengawasan, nanti akan bekerja sama dengan Kepolisian, BIN, Dinkes, BPOM, dan juga pemda setempat,” ujar Nanik dalam keterangan resminya di Jakarta, pada Senin, 29 September 2025.

Tim independen yang dilibatkan juga beranggotakan ahli kimia, farmasi, hingga chef profesional untuk meninjau aspek kebersihan, bahan baku, dan proses produksi. 

Mereka meneliti 70 kasus keracunan yang dilaporkan sepanjang Januari hingga September 2025, yang berdampak pada lebih dari 5.900 penerima program MBG di berbagai wilayah Indonesia.

Baca Juga: Kontroversi Proyek Whoosh: dari Proposal Jepang-China hingga Model B2B

Nanik menegaskan, investigasi ini bukan hanya mencari kesalahan, tetapi memperbaiki sistem. 

“Pendekatan multidisiplin ini penting agar akar masalah dapat diungkap secara menyeluruh,” tukasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB
X