GEMA LANTANG, RIAU -- Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka buka suara mengenai dirinya yang diusulkan untuk berkantor di IKN, Kalimantan Timur.
Gibran mengatakan bahwa dirinya siap untuk berkantor di mana saja, asal sesuai dengan perintah Presiden.
“Kemarin nyuruh saya berkantor di Papua, sekarang di IKN, pindah-pindah terus,” ujar Gibran kepada wartawan saat kunjungan kerja di Riau pada Senin, 28 Juli 2025.
Baca Juga: Wakil Ketua DPR Minta BGN Supervisi Lapangan Gegara Siswa Keracunan MBG
“Ya, yang jelas gini, saya sebagai pembantu Presiden, siap ditugaskan di mana saja, di Papua, di IKN, kami menunggu perintah Presiden dan sebagai pembantu Presiden, harus siap,” imbuhnya.
Gibran juga menyatakan bahwa dirinya yang sering ke lapangan untuk meninjau program pemerintah mengaku tak keberatan di manapun ia akan ditugaskan.
“Kemarin kan sudah, minggu lalu sudah saya tegaskan ya, saya bisa berkantor di mana saja, karena saya lebih sering di lapangan, memastikan program-program, visi misi Pak Presiden tereksekusi dengan baik,” terangnya.
Baca Juga: Penonton Sound Horeg Panik usai Jalur ke Luar 'Parkir Liar' Ditutup
Mengenai kabar Gibran yang akan berkantor di Papua muncul usai pernyataan dari Yusril Ihza Mahendra pada 2 Juli 2025 saat menghadiri acara Launching Laporan Tahunan Komnas HAM Tahun 2024.
Yusril mengatakan bahwa Prabowo akan memberikan penugasan khusus pada Gibran untuk mengurusi percepatan pembangunan di Papua.
Namun, Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan itu langsung mengklarifikasi bahwa yang berkantor di Papua adalah kesekretariatan dan personalia pelaksana dari Badan Khusus yang diketuai oleh Wakil Presiden.
Baca Juga: Penonton Sound Horeg Panik usai Jalur ke Luar 'Parkir Liar' Ditutup
Meski menjadi ketua, Yusril menegaskan bahwa Gibran tak akan berkantor di sana.
Artikel Terkait
Penonton Sound Horeg Panik usai Jalur ke Luar 'Parkir Liar' Ditutup
9 Terduga Pelaku Perusakan Rumah Doa di Amankan Polisi
Tinjau Penyaluran BSU di Riau, Gibran: Jangan Dipakai Untuk Judol
Kenal Pamit Kepala Kejaksaan Negeri Batang Hari, Ini Pesan Fadhil Arief
Polisi Ungkap Fakta Terbaru Soal Mayat Perempuan dalam Drum
Lebih dari 100 Personel Gulkarmat Berjibaku Melawan Api yang Melahap 500 Kios
Kepala Daerah Dipilih DPR, Bahlil: Jangan Setiap Pilkada Berkelahi
Thailand dan Kamboja Sepakat Gencatan Senjata di Malaysia
Duh! Fraksi PPP 'Kuliti' Pemerintahan Al Haris saat Rapat Paripurna di DPR
Wakil Ketua DPR Minta BGN Supervisi Lapangan Gegara Siswa Keracunan MBG