GEMA LANTANG, RIAU -- Wakil Presiden Indonesia, Gibran Rakabuming melakukan kunjungan kerja ke Kota Pekanbaru, Riau, untuk meninjau langsung penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU), Senin 28 Juli 2025.
Dalam kunjungannya, Gibran memberikan pesan tegas kepada para penerima bantuan agar memanfaatkan dana tersebut secara bijak.
“Digunakan untuk hal-hal yang produktif, jangan dipakai untuk judol. Saya ingatkan berkali-kali di setiap tempat pembagian BSU,” tegas Gibran.
Baca Juga: 9 Terduga Pelaku Perusakan Rumah Doa di Amankan Polisi
Ia menilai proses pencairan BSU di wilayah Pekanbaru berjalan lancar dan hampir sepenuhnya tersalurkan.
“Di Pekanbaru, Riau ini proses pencairannya sudah lancar. Sudah hampir 100 persen,” ujarnya.
BSU sendiri merupakan program bantuan dari pemerintah berupa subsidi gaji atau upah senilai Rp600 ribu, dibayarkan sekaligus untuk dua bulan.
Baca Juga: Penonton Sound Horeg Panik usai Jalur ke Luar 'Parkir Liar' Ditutup
Program ini ditujukan kepada pekerja berpenghasilan maksimal Rp3,5 juta per bulan yang aktif sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan hingga 30 April 2025.
Dalam kesempatan yang sama, Gibran juga mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap distribusi bantuan agar tidak disalahgunakan.
“Saya titip pesan, jangan sampai ada pemotongan,” ucapnya.
Baca Juga: Kedewasaan Sahabat Alam Jambi Melihat Polemik TUKS PT SAS
Pemerintah berharap BSU dapat menjaga daya beli masyarakat, khususnya pekerja sektor formal berpenghasilan rendah yang belum pernah menerima bantuan seperti PKH.
Artikel Terkait
DJP Buka Suara Soal Amplop Kondangan Bakal Kena Pajak
Satgas Pangan Polri Naikkan Status Kasus Pengoplosan Beras ke Penyidikan
Menkomdigi Bilang Gini soal Isu Transfer Data Pribadi ke AS
Soal Vonis Tom Lembong, Mahfud MD: Keputusan Hakim Itu Salah
Denny Cagur Angkat Bicara Terkait Dugaan Pemotongan Dana PIP
Mahfud MD Nyatakan Bela Tom Lembong: Rasa Keadilan Terancam
Ini Pesan Erick Thohir Usai Indonesia Tembus Final AFF U-23
Wamenkomdigi Soroti Penyalahgunaan AI dan Deepfake
Respons Anies soal Isu Bakal Gandeng Ahok di Pilpres 2029
Heboh, Djarot PDIP Sindir 'Korupsi Gajah' yang Dibiarkan