GEMALANTANG.COM -- "Jangan judi, Jangan judi, Jangan berjudi" kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menghimbau masyarakat seluruh Indonesia agar tidak melakukan segala bentuk perjudian online ataupun offline.
Pada konten Iklan, judi online menawarkan kemenangan besar hanya dengan modal sekecil mungkin, tidak sedikit banyak orang terjerat dengan janji manis para platform judi online.
Sesungguhnya itu adalah jebakan yang telah dibuat oleh para bandar judi untuk menggaet para pemain judi, pada awalnya pemain judi akan diberikan kemenangan besar sehingga dapat meningkatkan jumlah taruhannya.
Baca Juga: Masih Bandel!!! Nasib Telegram di Indonesia Tinggal Satu Minggu
Padahal selain masuk dalam jebakan, pemain judi tidak sadar bahwa uang bahkan hartanya akan dikuras habis oleh penyedia judi online hingga menjadi pecandu judi online.
Judi online akan membuat hancur sehancur-hancurnya hidup pencandu judol, bahkan judi online dapat memicu seseorang melakukan tindakan kriminal.
Dampak negatif judi online sangat berbahaya, tidak hanya merusak mental, judi akan membuat para pemainnya melarat dalam kemiskinan.
Baca Juga: Berantas Judi Online, Satgas Dapat Berkoordinasi Dengan Pemerintah Daerah
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber menyebutkan bahwa perputaran uang pada transaksi judi online sudah mencapai Rp 600 Triliun. Hal itu diungkap oleh Kepala PPATK Ivan Yustiavandana.
"Tahun ini saja (kuartal I 2024) perputaran transaksi (judi online) sudah mencapai lebih dari Rp100 triliun. Jadi kalau dijumlah dengan periode tahun-tahun sebelumnya sudah lebih dari Rp600 triliun perputaran transaksinya," beber Ivan.
Kendati Demikian, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy ingin pelaku judi online yang menyengsarakan kehidupan keluarganya agar dapat ditindak tegas.
Baca Juga: Indonesia Gandeng Kamboja Untuk Berantas Jaringan Judi Online
"Selama ini, kan, dianggap tipiring aja. Itu hanya dikurung satu bulan terus dikeluarkan. Enggak, sekarang harus tegas itu, apalagi yang bikin keluarganya miskin harus dikejar dicari ditindak," kata Muhadjir dikutip dari cnnindonesia pada Selasa, (18/06/2024).
Artikel Terkait
Judi Online Seperti Hantu, Ketum LPKNI Minta Menkominfo Bacakan Ayat Pengusir Hantu
Dampak Judi Online Semakin Beringas Hingga Timbulkan Korban Jiwa, Menteri Budi Bilang Gini
Waspada!!! Judi Online, Segera Berobat dan Bertaubat Jika Memiliki Ciri-Ciri Ini
Murka!!!! Presiden Jokowi "Gulung" 2,1 Juta Situs Judi Online
Satgas Segera Rampung, Tiga Menteri Akan "Cukur" Habis Judi Online
Strategi Berantas Judi, Satgas Akan Gandeng Interpol Hingga Sita Uang Hasil Perjudian
Kominfo Intai Akun Dompet Digital Yang Terlibat Judi Online
Presiden Jokowi Teken Keppres Satgas Judi Online
Berantas Judi Online, Satgas Dapat Berkoordinasi Dengan Pemerintah Daerah
Indonesia Gandeng Kamboja Untuk Berantas Jaringan Judi Online