Pada tahun 2016, ia sukses meraih gelar juara liga basket Tunisia bersama Club Africain.
Perjalanan kariernya terus berlanjut hingga ke Meksiko pada 2019, ketika ia memperkuat Dorados de Chihuahua di Liga Nasional Bola Basket Profesional (LNBP).
Tak lama setelah itu, ia menyeberang ke Uruguay dan bermain untuk Club Trouville di ajang LUB 2019–2020.
Debutnya di IBL dimulai pada tahun 2022 bersama Prawira Bandung. Jarred sukses mempersembahkan gelar juara untuk klub tersebut.
Musim berikutnya, ia bermain bersama Satria Muda Pertamina (2023–2024), sebelum akhirnya berlabuh ke Tangerang Hawks.
Berkat performa apiknya, Jarred sempat menyandang predikat sebagai Bintang IBL pada tahun 2024.
Namun kini, reputasi dan kariernya dipertaruhkan akibat kasus hukum yang menjeratnya.
Jarred dikenakan sejumlah pasal berat dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, yakni Pasal 114 ayat (2), subsider Pasal 113 ayat (2), dan lebih subsider Pasal 112 ayat (2). Ia terancam hukuman maksimal berupa pidana mati, penjara seumur hidup, atau penjara hingga 20 tahun.
Artikel Terkait
Plt Kasat Narkoba Polres Batanghari Ajak Masyarakat Cegah Narkoba
Komitmen Tanpa Henti, Jambi Bersih Narkoba di Bawah Kepemimpinan Al Haris
Pilgub Jambi, Warga Sarolangun Pilih Haris-Sani yang Bersih dari Narkoba
Bareskrim Ungkap Fredy Pratama Masih Aktif Kirim Narkoba, Begini Soal Jaringan yang Dibangun si Bandar Kelas Kakap!
Persiapan Menjadi Thanos di Squid Game 2, T.O.P Eks BIGBANG Lakukan Banyak Riset Tentang Pecandu Narkoba
Kepala BNN Batanghari 'Gembleng' Peserta Didik Soal Bahaya Narkoba
Polisi Benarkan Aktor FA yang Ditangkap karena Narkoba Adalah Fachri Albar, Ini Kronologinya
Usai Ditinggal Bunda Iffet, Bimbim Slank Ungkap Nasib Program Rehabilitasi Narkoba untuk Anak-anak yang Digagas Mendiang