Bahlil menjelaskan kalau agen mendapatkan gas dari Pertamina Patra Niaga seharga Rp12.750 dan dijual ke pangkalan seharga Rp15.000.
Baca Juga: Uni Eropa Ngamuk!!! Tekan Rusia Dengan Sanksi Baru
“Dari pangkalan kepada masyarakat dengan harga Rp18.000,” kata Bahlil.
“Rantai distribusi ini harus sesuai, dari agen ke pangkalan dan dari pangkalan ke masyarakat,” imbuhnya.
“Tidak boleh ada permainan harga di tengahnya, apalagi yang merugikan rakyat, saya tidak rela masyarakat harus beli Rp 22.000,” jelasnya.
***
Artikel Terkait
Bersama Seluruh Kepala Daerah, Bupati Batanghari Fadhil Arief Hadiri Peresmian Gedung Diklat
Pilihan Liburan Yang Sangat Cocok Menikmati Liburan Bersama Keluarga, Sini Tempatnya
Jadi Sorotan Nasional, Fadhil Arief Tegaskan Ini Untuk Dokter Tangguh
Langsung Action, Komisi II DPRD Batanghari Turun Langsung Tanggapi PT WKS Serobot Tanah Warga
Fadhil-Bakhtiar Menuju Pelantikan, Anggota DPRD Batanghari Dorong Fadhil Arief Menuju Gubernur Jambi
Kekurangan Blangko E-KTP, Dukcapil Batanghari: Hanya Peruntukan Bagi Pemula
Dorong Program MBG Prabowo, Kapolda Jambi Bangun SPPG
Siap-siap Bansos 2025 Bakal Cair
Singgung Potensi Penyimpangan di Dapur MBG, Prabowo: Pakai Minyak Goreng yang Bersih
Sorotan Khusus: Agnez Monica vs Komposer Ari Bias, Duduk Perkara Royalti Lagu 'Bilang Saja' hingga Sindiran Menohok dari sang Musisi
Ulah Nakal Pengunjung Taman Safari Keluyuran di Area Satwa Lepas, Sebelumnya Pernah Viral Wisatawan Beri Makan Kuda Nil dengan Sampah
4 Jejak Polemik Royalti Lagu ‘Bilang Saja’ Agnez Monica vs Ari Bias, Salah Satunya sang Penyanyi Dinilai Langgar UU Hak Cipta
Ingar di Medsos, Agnez Monica Kecewa dengan Ahmad Dhani Soal Kisruh Royalti Lagu hingga Penilaian Minor dari sang Pentolan Dewa 19