Hal tersebut ditunjukkan dengan raihan penghargaan Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup tercatat kota ini telah 10 kali mendapatkan penghargaan Adipura dan yang terakhir adalah Tahun 2022 lalu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup kota Tangerang mengungkapkan untuk meraih Adipura atau kota bersih merupakan buah dari kolaborasi semua pihak mulai dari Pemkot Tangerang dengan pihak swasta hingga masyarakat umum tanpa terkecuali.
Selain masuk 5 besar kota terbersih di Indonesia Kota Malang juga masuk 5 besar dengan kualitas udara terbersih di Asia Tenggara.
Baca Juga: Gubernur Al Haris Minta Pengusaha Tambang Batubara Tanggung Jawab
Kategori penilaian taman kota terbaik kali ini tidak hanya tertuju pada satu taman saja, melainkan seluruh taman yang ada di kota Malang yang ada di kota Malang dinilai memiliki karakteristik yang berbeda dari kota-kota lainnya.
Berbagai taman yang dikemas secara tematik itu telah berhasil mengantarkan kota Malang meraih prestasi taman kota terbaik di Indonesia.
Atas diberikannya rekomendasi sebagai area untuk kota dengan udara terbersih di Asia Tenggara prestasi yang diraih ini merupakan kebanggaan bagi seluruh warga Kota Malang.
Baca Juga: Gelar Rapat Paripurna, DPRD Jambi Setujui Empat Laporan Pansus Jadi Rekomendasi Dewan
Dimana dunia internasional sudah dikenal dan memperhatikan kota Malang dengan sesungguhnya
Kota Makassar yang berada di provinsi Sulawesi Selatan, Kota Makassar merupakan salah satu kota di Indonesia yang berhasil mendapatkan penghargaan Adipura sebanyak tiga kali berturut-turut sejak tahun 2017 lalu
Sertifikat Adipura tersebut diberikan karena kota Makassar berhasil melakukan inovasi dalam pengelolaan sampah dan menjaga kondisi kota dalam keadaan yang bersih.
Selain itu pada tahun 2017 lalu kota ini pernah mendapatkan penghargaan Adipura kota setingkat ASEAN penghargaan yang sangat bergengsi ini tentu memberikan sebuah rasa bangga terutama bagi pemerintah dan penduduk kota Makassar.
Baca Juga: Tabrak Jembatan Tembesi dan Aurduri I, Ini Komentar Pedas Edi Purwanto
Pada tanggal 8 Agustus tahun 2023 lalu dalam upaya untuk meningkatkan kualitas destinasi pariwisata dan mendorong partisipasi masyarakat, Dinas Pariwisata Kota Makassar melaksanakan kegiatan pengelolaan destinasi pariwisata kabupaten kota dengan sub kegiatan pemberdayaan masyaraka.
Dalam pengelolaan destinasi pariwisata acara ini di ikuti oleh sekretaris Dinas Pariwisata Kota Makassar dan diikuti oleh 60 orang peserta yang berasal dari berbagai tokoh masyarakat di Kota Makassar.
Artikel Terkait
Operasi Antik, Polda Jambi Kerahkan Anjing Pelacak Untuk Berantas Narkoba
Fadhil-Bakhtiar Targetkan Semua Jalan Mulus di Tahun 2027
Mendadak, Gubernur Al Haris Langsung Pimpinan Rapat Soal Batubara, Ini Yang Dibahas