Hal itu lantaran fasilitas RSUD Kota Bekasi itu hingga kini masih belum memadai untuk kembali digunakan karena membutuhkan sumber daya listrik.
"Ini yang menyebabkan kelumpuhan listrik terutama di gedung E dan F serta merendam instalasi gizi dan laundry," lanjutnya.
Baca Juga: Begini Jadwal dan Cara Pemesanan Penukaran Uang Lebaran 2025
"Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya bila kami tidak dapat memberikan pelayanan kesehatan yang prima," terangnya.
Banjir mulai masuk ke rumah sakit sejak dini sekitar pukul 02.30 WIB, pada Rabu, 5 Maret 2025.
Kusnanto menjelaskan, luapan air dari Kali Bekasi masuk ke area basement Gedung E sekitar pukul 03.30 WIB.
Baca Juga: Investor Cemas, Harga Bitcoin Anjlok Akibat Perang Dagang
"Evakuasi pasien-pasien ICU untuk bisa dievakuasi ke gedung A ke ruang ICU yang bisa akses listrik," jelasnya.
Banjir kemudian terus meluas ke Gedung F. Kini pihaknya membuka dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pasien.
"Kami juga berkoordinasi dengan Kodim untuk mendirikan dapur darurat untuk kebutuhan makan pasien," tutup Kusnanto.