Senin, 22 Desember 2025

Investor Cemas, Harga Bitcoin Anjlok Akibat Perang Dagang

Photo Author
- Selasa, 4 Maret 2025 | 15:10 WIB
Investor Cemas, Harga Bitcoin Anjlok Akibat Perang Dagang (Gemalantang.com/AFP)
Investor Cemas, Harga Bitcoin Anjlok Akibat Perang Dagang (Gemalantang.com/AFP)

GEMALANTANG.COM, NEW YORK -- Harga Bitcoin anjlok hampir 10 persen pada hari Senin karena perang dagang yang meningkat dan ketidakpastian atas pembentukan dana cadangan kripto AS membuat investor lari dari risiko.

Setelah memanfaatkan pembicaraan Presiden AS Donald Trump tentang pembuatan cadangan mata uang kripto nasional, bitcoin dan aset digital serupa anjlok karena adanya kekhawatiran hal itu mungkin tidak benar-benar terwujud.

Baca Juga: Daftar Titik Tertinggi Banjir di DKI Jakarta, Ada yang Capai 5 Meter

"Semuanya dijual. Ada pengurangan risiko yang terjadi di kalangan investor kripto" kata manajer Forexlive, Adam Button dikutip AFP.

Pada penghujung hari, Bitcoin turun 9,47 persen menjadi $85.321,69 per bitcoin. Ada lebih dari satu triliun dolar bitcoin dalam valuasi keseluruhan terbesar di ranah kripto.

Aset digital terbesar kedua, ether juga mengalami penurunan harga lebih dari 15 persen. Mata uang kripto utama lainnya seperti XRP, Cardano dan Solana turun hampir 20 persen.

Baca Juga: Meningkatnya Sektor Pertanian, Fadhil Arief Ajak OPD Kerja Fokus

AFP melaporkan bahwa yang membebani harga mata uang kripto adalah konfirmasi Trump mengenai tarif 25 persen pada semua produk yang diimpor ke Amerika Serikat dari Meksiko atau Kanada.

Button yakin bahwa kekhawatiran mengenai perang dagang ini diperparah oleh kekhawatiran mengenai pertumbuhan ekonomi AS, yang banyak orang lihat melemah pada kuartal pertama.

Kepala eksekutif bursa mata uang kripto terkemuka AS, Coinbase, merasa bahwa membatasi kepemilikan cadangan pada bitcoin mungkin akan menjadi pilihan terbaik.

Baca Juga: Pemkot Jambi Buka Pangan Murah Demi Penuhi Kebutuhan Masyarakat

"Ini yang paling sederhana dan ada gagasan bahwa ini bisa menjadi penerus emas," kata CEO Coinbase Brian Armstrong dalam pesan yang diunggah di X, seperti dilansir AFP.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X