GEMA LANTANG, JAWA TENGAH -- Operasi pencarian dan penyelamatan korban tanah longsor di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, terus berlanjut memasuki hari ketiga.
Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah, melaporkan perkembangan terbaru yang mencakup penemuan korban, pembagian sektor pencarian, pengerahan alat utama, hingga rencana penanganan kendala cuaca yang menghambat proses evakuasi.
Dalam konferensi pers pada Sabtu, 15 November 2025, Abdullah menyampaikan bahwa tim SAR gabungan kembali menemukan dua korban meninggal dunia.
Kedua korban atas nama Muhammad Hafiz (6) dan Nur Isnaini (30) ditemukan di area worksite A2, lokasi yang sejak pagi menjadi fokus pencarian tim.
"Terupdate barusan kami mendapat informasi di lapangan pukul 11:37 menit di posisi A2 terevakuasi satu body part," ujar Abdullah.
Baca Juga: Raja Yordania Abdullah II Kenang Persahabatan Panjang dengan Prabowo
Temuan ini menambah daftar korban yang berhasil ditemukan pada hari ketiga operasi. Abdullah menjelaskan bahwa sejak pagi tim telah memulai pencarian terhadap 20 korban yang dilaporkan hilang.
Adapun dari jumlah tersebut, tiga korban berhasil ditemukan, sedangkan pencarian terhadap 17 korban lainnya masih terus dilanjutkan.
"Di pagi hari kita melakukan proses pencarian 20, sudah ketemu 3, dan kami masih melanjutkan proses pencarian masih 17 (korban)," katanya.
Pembagian Sektor dan Pengerahan Alat Berat
Operasi SAR di Cilacap dilakukan dengan sistem pembagian sektor pencarian untuk mempercepat identifikasi lokasi korban.
Baca Juga: Warga Karang Jetak Protes 'Dikepung' Bau Tak Sedap dari TPS
Sejumlah alat berat dikerahkan untuk menggeser material longsor yang menimbun permukiman warga, terutama pada area yang memiliki kedalaman timbunan paling ekstrem.
Selain alat berat, tim gabungan menggunakan peralatan manual seperti cangkul dan sekop untuk menjangkau area sempit yang tidak bisa diakses mesin.
Artikel Terkait
19.391 Balpres Baju Impor Ilegal Senilai Rp112 M Diklaim Jadi Temuan Terbesar
Warga Karang Jetak Protes 'Dikepung' Bau Tak Sedap dari TPS
Raja Yordania Abdullah II Kenang Persahabatan Panjang dengan Prabowo
Muncul Polemik Tata Kelola MBG Imbas Skandal Keracunan di Daerah
Amran Ungkap Praktik Serakahnomic, Beras Oplosan Dijual Premium
Natalius Pigai Ungkap Alasan Tak Tersentuh Reshuffle Kabinet Prabowo
Pakar Hukum Soroti Pembuktian Keaslian Ijazah Jokowi
Natalius Pigai Singung Kekayaan Menteri Lain
Pencarian Korban Longsor di Cilacap: 9 Anjing Pelacak Disebar
Soal Balpres: Kebijakan Kemenkeu hingga Pemusnahan oleh Kemendag