Gemalantang.com - Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief mengatakan, bahwa pelayanan kesehatan sangat penting bagi setiap pasien yang berobat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian.
Tidak hanya itu, kebersihan ruangan pasien juga tak kalah penting untuk mendukung kesembuhan bagi pasien itu sendiri. Bagaimana bisa sembuh, jika ruangan pasien sendiri kotor.
Begitulah terjadi di RSUD Hamba Muara Bulian, salah satu rumah sakit Pemerintah Kabupaten Batanghari, Jambi.
Baca Juga: Viral Kocak Warga Bogor Minta Damkar Tiup Lilin Bareng, Gegara Diputusin Pacar saat Ulang Tahun
Ruangan pasien harus bersih untuk mencegah infeksi dan menciptakan lingkungan yang nyaman bagi pasien selama masa perawatan.
Baca Juga: Harga Minyak dan Saham Anjlok Menambah Kekhawatiran Global
Kebersihan ruangan juga penting untuk memudahkan tenaga medis dalam memberikan pelayanan dan menumbuhkan kepercayaan pasien dan keluarga terhadap rumah sakit.
Baca Juga: Seruan Raffi Ahmad Soroti 'Keringat' Pekerja yang Cari Nafkah
Selain itu, pentingnya air ketersediaan air bersih di toilet tempat ruang pasien, demi kenyamanan pasien saat perawatan.
Namun berbeda terjadi ruang kelas 3 pintu nomor 2 RSUD Hamba Muara Bulian. Di sana tidak ada air bersih untuk membasuh kencing, sehingga pasien harus kencing mengunakan air kemasan yang mereka beli sendiri.
Baca Juga: Seruan Raffi Ahmad Soroti 'Keringat' Pekerja yang Cari Nafkah
Sementara air sangat penting di ruang pasien karena berperan dalam menjaga kebersihan, mencegah infeksi, dan mendukung proses penyembuhan.
" Air mati hari ini, pasien kesulitan untuk kencing dan buang air besar. Masa iya RSUD Hamba Muara Bulian begini," ungkap salah seorang keluarga pasien, Kamis (1/5/2025).
Artikel Terkait
Ditolak di RSUD Raden Mattaher, Pasien Ini Meninggal Dunia
Tolak Pasien Miskin Berobat, Oknum RSUD Raden Mattaher Langgar Pasal Ini
RSUD Raden Mattaher Tolak Pasien Jadi Sorotan Anggota DPRD, Al Haris Langsung Sidak
Buntut Pasien Ditolak, Edi Purwanto Minta Managemen RSUD Raden Mattaher di Evaluasi
DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara Minta Kasus Penolakan Pasien di RSUD Raden Mattaher Tak Terulang Lagi
Sistem Kesehatan di Jalur Gaza Runtuh, Ribuan Pasien Penderita Kanker Pasrah
Pasien Rehabilitasi Kabur, Satu Orang Berhasil Ditangkap, 3 Masih Berkeliaran