Senin, 22 Desember 2025

Said Didu Sebut Purbaya Bakal Buka 'Kotak Pandora' Era Jokowi

Photo Author
- Kamis, 30 Oktober 2025 | 10:02 WIB
Menyoroti kontroversi proyek Whoosh era Presiden Jokowi hingga kebijakan anggaran era Menkeu Sri Mulyani. (Instagram.com/@menkeuri)
Menyoroti kontroversi proyek Whoosh era Presiden Jokowi hingga kebijakan anggaran era Menkeu Sri Mulyani. (Instagram.com/@menkeuri)

GEMA LANTANG, JAKARTA -- Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa kembali mencuri sorotan publik usai menanggapi pernyataan Presiden ke-7 Joko Widodo alias Jokowi tentang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh.

Sebelumnya, Jokowi menegaskan, Whoosh bukan proyek yang semata mencari laba. 

Ia menyebutnya sebagai “investasi jangka panjang” untuk mengatasi kemacetan dan menekan kerugian ekonomi hingga ratusan triliun per tahun. 

Kendati demikian, kini pernyataan itu justru menimbulkan pertanyaan di kalangan publik tentang seberapa besar manfaat sosial itu kini benar-benar terasa di masyarakat?

Baca Juga: Respons Bahlil soal Keluhan Motor ‘Brebet’ Setelah Isi Pertalite

Terkini, Purbaya menanggapi wacana itu dengan mengakui ada nilai sosial dari Whoosh, namun menekankan perlunya penguatan ekonomi di sekitar jalur kereta agar tujuan pembangunan benar-benar tercapai.

“(Pernyataan Jokowi) ada betulnya juga sedikit, karena kan Whoosh sebetulnya ada misi regional development juga,” ujar Purbaya kepada awak media di Jakarta, pada Rabu, 30 Oktober 2025. 

Di sisi lain, sikap Purbaya ini muncul di tengah ekspektasi publik terhadap pembenahan kebijakan fiskal di bawah kepemimpinannya sejak menggantikan Menkeu pendahulunya, Sri Mulyani. 

Dengan gaya yang acapkali dianggap lugas dan netral, Purbaya dikenal lebih terbuka dalam mengulas data dan menyebut sejumlah proyek besar pemerintah sebelumnya harus dikaji ulang, termasuk Whoosh yang sempat menjadi simbol modernisasi transportasi nasional.

Baca Juga: 214,82 Ton Narkoba Dimusnahkan, Prabowo Soroti Modus Baru Kartel

Lantas, apa sebenarnya hal yang disorot Menkeu Purbaya dalam kontroversi proyek Whoosh yang beredar di kalangan publik? Begini katanya.

Whoosh dan Manfaat Infrastruktur

Dalam kesempatan yang sama, Purbaya menyoroti potensi pengembangan kawasan di sekitar jalur cepat perlu diperkuat agar manfaat proyek tidak berhenti di infrastruktur semata. 

Menkeu pengganti Sri Mulyani itu lantas mencontohkan, perlunya membangun titik pemberhentian tambahan yang bisa menghidupkan ekonomi lokal.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB
X