Senin, 22 Desember 2025

Wariskan Whoosh dengan Lilitan Utang, Jokowi Ingatkan Manfaat Ekonomi

Photo Author
- Senin, 27 Oktober 2025 | 20:56 WIB
Jokowi sebut Whoosh beri manfaat untuk kondisi sosial. (Instagram/jokowi)
Jokowi sebut Whoosh beri manfaat untuk kondisi sosial. (Instagram/jokowi)

Jokowi juga menyebutkan bahwa subsidi yang diberikan bukan termasuk dalam kerugian, melainkan sebuah investasi.

Baca Juga: ‎Tepis Isu Dapur MBG, Pengamat: Bukan Ajang Cari Untung

Contoh yang diberikan Jokowi perhitungan 12 tahun tentang MRT Jakarta yang saat ini masih menerima subsidi sekitar Rp800 miliar per tahun, meski baru beroperasi dari Lebak Bulus hingga Bundaran HI dan diperkirakan subsidi akan mencapai sekitar Rp4,5 triliun per tahun saat rute selesai.

Perlu Proses Mengubah Masyarakat Pakai Transportasi Umum

“Memindahkan masyarakat, memindahkan orang dari mobil pribadi, motor ke transportasi umum, transportasi massal juga tidak mudah. Mengubah karakter itu nggak mudah,” ucapnya lagi.

“Kita lihat MRT sukses mengangkut penumpang sejak diluncurkan, sudah 171 juta penumpang. Kereta cepat sejak meluncur sampai sekarang mengangkut 12 juta orang,” sambungnya.

Meski begitu, Jokowi mengajak untuk mensyukuri adanya pergerakan perpindahan masyarakat dari menggunakan kendaraan pribadi ke transportasi umum.

Baca Juga: Trump Puji Prabowo: Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah

“Itu tidak mudah dan ini juga bertahap, tidak langsung orang berbondong-bondong ke transportasi massa yang kita miliki,” lanjutnya.

Pembangunan Whoosh Ikut Naikkan Pertumbuhan Ekonomi

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyinggung tentang pertumbuhan ekonomi yang disebabkan oleh kehadiran Whoosh.

“Kereta cepat menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi, menumbuhkan UMKM, warung-warung yang jualan di titik baru itu,” katanya.

Dari sektor pariwisata hingga properti, Jokowi meyakini ada juga dampak yang diberikan oleh Whoosh.

“Wisata di Bandung saya kira juga bisa meningkat dengan adanya Whoosh, nilai properti juga naik. Saya kita kemanfaatannya seperti itu,” tandasnya.

0Baca Juga: Terbongkar Alasan FIFA Bikin Turnamen Baru di Asia Tenggara

Di akhir, Jokowi optimis bahwa kerugian Whoosh akan semakin turun jika banyak masyarakat yang berpindah ke kereta cepat itu.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB
X