Menurut Reuters, sayap bersenjata sekutu Hamas mengatakan telah menembakkan rudal ke Sderot di Israel selatan. Media Israel melaporkan pada Selasa (16/7) sore, satu orang terluka setelah rentetan roket yang dikirim ke Sderot dan komunitas perbatasan Gaza di dekatnya.
Sebelumnya, Hamas dikabarkan menarik diri dari perundingan gencatan senjata hal itu diungkap seorang pejabat senior Hamas mengatakan bahwa kelompoknya telah menarik diri dari pembicaraan mengenai gencatan senjata dalam perang Gaza karena pembantaian Israel dan sikap mereka dalam negosiasi.
Baca Juga: FBI Berhasil Identifikasi Pelaku Penembakan Donald Trump
Haniyeh mengatakan Hamas akan "menghentikan perundingan karena kurangnya keseriusan pendudukan (Israel), kebijakan penundaan dan hambatan yang terus berlanjut, dan pembantaian yang sedang berlangsung terhadap warga sipil tak bersenjata," menurut pejabat tersebut kepada AFP.
Artikel Terkait
Donald Trump Ditembak Dari Jarak 130 Yard, Pelaku Dilaporkan Tewas
Barack Obama dan Keir Starmer Kaget Hingga Kecam Kekerasan Politik Di Pennsylvania
Balas Serangan Israel, Hizbullah Luncurkan Roket Katyusha
Bikin Kaget Dan Menggelitik Polisi Tilang Kendaraan Mirip UFO
Liga Arab Ngamuk!!! Genosida Terhadap Rakyat Palestina Terus Berlanjut
Akibat Perang Di Gaza : 'Kami Harus Menghadiri Pemakaman Setiap 15 Menit'
Seorang Ayah Tewas Setelah Melindungi Keluarganya Dari Tembakan
Upaya Pembunuhan Tidak Dapat Menghentikan Langkah Donald Trump
Donald Trump Kembali Tampil Dihadapan Publik Setelah Insiden Pennsylvania
Rumania Akan Musnahkan Ratusan Beruang Coklat