GEMALANTANG.COM - Soal tunda bayar oleh Pemerintah Kabupaten Batanghari, cukup jadi perbincangan dihalang tenaga honorer, dan juga perangkat desa.
Sementara, Anggota DPRD Kabupaten Batanghari, Amin Hudori pada acara Isra Miraj di Rambutan Masam, Kecamatan Muara Tembesi menyebutkan, bahwa hutang pemerintah tersebut akan dibayarkan.
" Akan dibayar, karena itu jadi tanggung jawab pemerintah Kabupaten Batanghari," kata politisi PPP itu.
Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, Hafiz Fattah Ingatkan Warga Tetap Waspada
Sementara pada saat audiensi PPDI Batanghari, M Nuh Ketua DPRD Batanghari, Rahmad Hasrofi menyebutkan bahwa Pemda Batanghari sudah menyatakan kepada Dewan Batanghari jika tunda bayar 2024 masuk dalam kategori hutang yang harus dibayarkan oleh Pemda kepada penerima hak.
"Pemda sudah berjanji untuk menyelesaikan tunda bayar/salur 2024. Dan mereka (pemda,red) sudah menyebutkan kepada kami (dewan,red) bahwa itu sebagai beban hutang yang harus dilunasi," ungkapnya.
Baca Juga: Dunia Khawatir Dengan Kondisi Terbaru Paus Fransiskus
Terkait hal tersebut, dilansir dari Bulian.id Ketua PPDI Provinsi Jambi, M Nuh mengatakan, pergeseran anggaran tersebut baru dapat dilakukan, karena sudah turunnya Inpres terkait refocusing anggaran 2025.
Juga turunnya instruksi dari Kemenkeu RI terkait pergeseran anggaran untuk menyelesaikan tunda bayar tersebut.
Artikel Terkait
Zelensky Siap Mundur Demi Perdamaian Ukraina
Hamas Tolak Perundingan Gencatan Senjata Dengan Israel
Tank Israel Bergerak Menuju Tepi Barat, Gencatan Senjata Akan Runtuh
Kepala BNN Batanghari 'Gembleng' Peserta Didik Soal Bahaya Narkoba
Sri Mulyani Jadi Pemateri di Retret Kepala Daerah, Titip Pesan untuk Mengoptimalkan Anggaran APBN dan APBD di Tengah Efisiensi
Kapolri Ajak Grup Band Sukatani Jadi Duta Polri: Ini Komitmen Kami
Perbedaan Isi Sertifikat Retret Kepala Daerah yang Ikut Sejak Hari Pertama dan yang Datang Terlambat Diungkap Tito Karnavian: Sebagai Apresiasi
Israel Larang Militer Suriah Beroperasi Di Selatan Damaskus