Dalam pelaksanaannya, Nanik akan memimpin tugas harian tim serta menggelar rapat rutin minimal dua kali setiap bulan untuk melaporkan hasilnya kepada Ketua Tim Koordinasi dan Presiden.
Dalam keterangannya, Nanik menyebut penunjukan ini sebagai mandat penting untuk memastikan pelaksanaan program MBG berjalan optimal.
“Penunjukan ini merupakan mandat penting yang menegaskan komitmen penuh BGN untuk memastikan setiap porsi makanan memenuhi standar gizi terbaik, terkoordinasi secara efektif, dan berjalan tanpa hambatan di seluruh daerah,” ujarnya.
Nanik juga akan didampingi oleh Deputi Bidang Koordinasi Keterjangkauan dan Keamanan Pangan Kementerian Koordinator Bidang Pangan sebagai Wakil Ketua Pelaksana Harian.
Baca Juga: Pesan Prabowo pada Orang Tua soal Narkoba: Jangan Biarkan Anaknya Rusak
BGN Tetap Jalankan Fungsi Utama Penyelenggaraan Program
Kepala BGN Dadan Hindayana turut menjelaskan perbedaan antara tugas Kepala BGN dengan Ketua Tim Koordinasi.
Menurutnya, Kepala BGN berperan langsung dalam penyelenggaraan program MBG, sementara Tim Koordinasi bertugas mengoordinasikan dukungan lintas kementerian dan lembaga.
“Program ini kan melibatkan berbagai kementerian dan instansi lain untuk mendukung program tersebut,” kata Dadan di Kompleks Istana Kepresidenan pada Rabu, 29 Oktober 2025 lalu.
“Karena itu dibutuhkan Ketua Tim Koordinasi,” lanjutnya.
Baik Kepala BGN maupun Tim Koordinasi sama-sama memiliki tanggung jawab pelaporan langsung kepada Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga: Bahlil Ungkap Hasil Sidak di SPBU Setelah Motor ‘Brebet’ Isi Pertalite
“Kalau Tim Koordinasi laporannya ke Presiden, Kepala Badan Gizi juga laporannya ke Presiden. Sama,” tutup Dadan.