Minggu, 21 Desember 2025

Rencana Kota Modern di Gaza Bocor, Disokong Dana Fantastis Rp1.600 Triliun

Photo Author
- Rabu, 3 September 2025 | 11:10 WIB
Asap hitam tebal membumbung tinggi di dekat Jabalia, Jalur Gaza Utara, Jum'at, 16 Mei 2025 (Gemalantang.com/AP)
Asap hitam tebal membumbung tinggi di dekat Jabalia, Jalur Gaza Utara, Jum'at, 16 Mei 2025 (Gemalantang.com/AP)

GEMA LANTANG, AS -- Rencana pembangunan kota modern di Gaza kembali mencuat setelah dokumen prospektusnya bocor ke media internasional asal Amerika Serikat (AS), Washington Post. 

Proposal ini mencuat di tengah kondisi Gaza yang hingga kini masih dilanda serangan militer dari pasukan Israel.

Washington Post melaporkan, dokumen setebal 38 halaman itu berisi gagasan membentuk kawasan bernama "Gaza Riviera" yang digagas Presiden AS, Donald Trump. 

Baca Juga: Israel Klaim Tewaskan Juru Bicara Hamas Abu Obeida dalam Serangan Udara di Gaza

Rencana tersebut mencakup pembangunan kota-kota megah berteknologi tinggi dengan konsep mirip proyek Neom di Arab Saudi.

Dalam bocoran itu disebutkan, seluruh 2 juta penduduk Gaza akan dipindahkan secara paksa dan wilayah tersebut diletakkan di bawah perwalian AS selama minimal sepuluh tahun. 

“Relokasi sementara seluruh populasi Gaza lebih dari 2 juta orang” tertulis dalam laporan tersebut yang dilansir dari Washington Post, pada Rabu, 3 September 2025.

Baca Juga: Lukisan Bunga Raib Dijarah, Sri Mulyani: Saya Lukis 17 Tahun Lalu

Penduduk yang memiliki tanah di Kota Palestina itu juga disebut nantinya akan ditukar dengan 'token digital' sebagai kompensasi. 

Token itu bisa dipakai untuk mendanai kehidupan baru mereka di negara lain atau di zona yang ditentukan. 

“Mereka akan ditawari token digital sebagai imbalan atas hak membangun kembali,” demikian tertulis dalam dokumen prospektus AS.

Baca Juga: ‎Maulana Pimpin Patroli Gabungan Pastikan Kota Jambi Aman

Disokong Dana Fantastis Rp1.642 Triliun

Rencana kota modern AS di Gaza tersebut diketahui juga diberi nama The Gaza Reconstitution, Economic Acceleration and Transformation Trust atau "GREAT". 

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X