GEMALANTANG.COM, AS -- Sebagian masyarakat internasional tengah ramai menyoroti peperangan yang terjadi antara dua negara di Timur Tengah, yakni Iran melawan Israel, pada Selasa, 17 Juni 2025.
Saat ini, Donald Trump selaku presiden dari negara sekutu Israel yaitu Amerika Serikat (AS), mendesak penduduk Iran meninggalkan Ibu Kota Iran, Teheran.
Hal itu disampaikan Trump setelah sebelumnya peringatan yang sama dari Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengenai perihal Israel yang akan melancarkan serangan besar-besaran ke wilayah Iran.
Baca Juga: Tuai Kecaman, DPR Panggil Fadli Zon Untuk Klarifikasi
"Semua orang harus segera mengungsi dari Teheran!" tulis Trump di akun Truth Social sebagaimana dilansir dari NY Post , pada Selasa, 17 Juni 2025.
Militer Israel sebelumnya telah mengeluarkan pemberitahuan yang mendesak untuk penduduk satu distrik di Teheran agar mengungsi.
Terkait hal itu, Trump tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai pernyataannya. Kendati demikian, kini tercatat hampir 10 juta orang tinggal di Kota Teheran, Iran.
Baca Juga: Serangan Balasan Iran Dapat Membuat Tel Aviv Hancur Total
Peringatan itu muncul saat Israel meningkatkan serangannya di Iran, usai sebelumnya ibu kota Tel Aviv, Israel dihujani rudal-rudal dari Iran.
Pihak militer Israel beralasan serangan itu bertujuan untuk menghancurkan proyek nuklir Iran.
Hingga kini, dua negara di Timur Tengah tersebut masih enggan untuk mengakhiri konflik, meski telah menimbulkan korban jiwa di kedua belah pihak.
Baca Juga: Israel Serang Gedung Kementerian Luar Negeri Iran
Di sisi lain, konflik Iran dan Israel memicu kekhawatiran internasional akan eskalasi lebih lanjut. Situasi ini menandai salah satu titik paling genting dalam hubungan kedua negara dalam beberapa tahun terakhir.
Artikel Terkait
Serahkan SK CPNSD, Fadhil Arief : Kalau Ingin Sukses Harus Punya Tiga Kompetensi
Ada Potensi Suap hingga Gratifikasi, KPK Pantau SPMB 2025
Kembali...Fadhil Arief Terima Opini WTP Untuk ke 12 Kalinya
Tinjau Pembangunan Jalan Khusus Angkutan Batubara di Batang Hari, Al Haris Desak Investor
Bocah 11 Tahun Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Pegawai Minimarket
Soal Ijazah Jokowi, Roy Suryo: Kita Tertawakan Saja
Sengketa Pulau Aceh-Sumut, SK Penetapan Masih Bisa Diubah
Ahli Sipil Buka Suara Soal Tender Jembatan Sari Bakti yang 'Buat Gaduh'
Donald Trump Sesumbar Remehkan Kekuatan Tempur Iran
Tuai Kecaman, DPR Panggil Fadli Zon Untuk Klarifikasi