Senin, 22 Desember 2025

Rudal Balistik Houthi Jebol Pertahanan Udara Israel, Bandara Ben Gurion Nyaris Remuk

Photo Author
- Minggu, 4 Mei 2025 | 20:11 WIB
Asap di area Bandara Ben Gurion setelah rudal balistik ditembakkan ke Israel dari Yaman pada 4 Mei 2025. (Gemalantang.com/The Times Of Israel.)
Asap di area Bandara Ben Gurion setelah rudal balistik ditembakkan ke Israel dari Yaman pada 4 Mei 2025. (Gemalantang.com/The Times Of Israel.)

GEMALANTANG.COM, TEL AVIV -- Sebuah rudal menghantam bagian dalam perimeter bandara utama Israel, serangan itu melukai enam orang, pada hari Minggu (04/05).

Akibatnya, penerbangan di bandara Ben Gurion terhenti dan hantaman rudal itu membuat kawah yang lebar, dalam serangan yang diklaim oleh pemberontak Houthi Yaman yang didukung Iran.

Militer Israel mengatakan beberapa upaya dilakukan untuk mencegat rudal yang diluncurkan dari Yaman, serangan langka Houthi yang menembus pertahanan udara Israel.

Baca Juga: Biaya Haji Turun Rp 4 Juta, Prabowo Ingin Turunkan Lagi : Kita Harus yang Termurah

Seorang pejabat mengatakan kepada AFP, kabinet keamanan negara akan bersidang pada malam hari.

Dalam rekaman video AFPTV polisi menunjukkan petugas berdiri di tepi lubang dalam di tanah dengan menara pengawas terlihat di belakang mereka. Tidak ada kerusakan yang dilaporkan pada infrastruktur bandara.

Polisi melaporkan dampak rudal di pintu gerbang internasional utama Israel.

Baca Juga: Pulau Bali Sempat Blackout, Istana Ikut Buka Suara

"Anda dapat melihat area tepat di belakang kami: sebuah kawah terbentuk di sini, lebarnya beberapa puluh meter dan kedalamannya beberapa puluh meter," kata kepala polisi Israel tengah, Yair Hezroni, dalam video tersebut.

Seorang fotografer AFP mengatakan rudal itu menghantam dekat tempat parkir Terminal 3, bandara terbesar. Kawah itu hanya berjarak ratusan meter dari landasan pacu.

"Ini adalah pertama kalinya sebuah rudal jatuh begitu dekat dengan terminal dan landasan pacu." kata Otoritas Bandara Israel.

Tidak langsung diketahui apakah dampak itu disebabkan oleh rudal Yaman atau pencegat, kata media internasional berbasis di Paris tersebut.

Baca Juga: AI Bakal Jadi Kurikulum Baru di Sekolah pada Tahun Ajaran Baru

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X