"Berkat kerja sama tim penyelamat dan medis, 25 orang berhasil diselamatkan, 11 di antaranya berhasil dikeluarkan dari reruntuhan. Saat ini, tim penyelamat terus melanjutkan pekerjaan mereka." sambungnya.
Baca Juga: Moskow Berhasil Mengidentifikasi Ribuan Tentara Bayaran Ukraina
Asal tahu saja, Rusia telah mengintensifkan serangan rudal dan pesawat tak berawak terhadap Ukraina dua setengah tahun setelah perang skala penuh dimulai.
Minggu lalu Ukraina digempur dengan pemboman terberat hingga saat ini, dan pada hari Senin rudal balistik dan jelajah menargetkan Kyiv yang menyebabkan ledakan keras.
Baca Juga: Waduh!!! Pengusaha Batubara Di Jambi Menjerit
Ukraina juga menargetkan Rusia dengan lebih dari 158 pesawat tak berawak pada akhir pekan lalu, merusak kilang minyak dekat Moskow dan sebuah pembangkit listrik.
Zelenskyy mengulangi seruannya untuk lebih banyak pertahanan udara Barat dan mendesak sekutu untuk mengizinkan senjata jarak jauh mereka digunakan untuk serangan yang lebih dalam ke wilayah Rusia guna melindungi Ukraina.
Artikel Terkait
Zelenskyy Minta Rusia Tanggung Jawab, Moskow Bantah Serang Target Sipil Di Kiev
Presiden Korea Selatan Sebut Korea Utara Terlibat Perdagangan Senjata Ilegal Dengan Rusia
Arab Saudi, China dan Indonesia Diam-diam Melobi Barat Soal Aset Rusia
Amerika Serikat 'Isi Amunisi' Ukraina Untuk Hadapi Serangan Rusia
Dubes Rusia Galau, Atletnya Dilarang Dapat Dukungan Di Olimpiade Paris 2024
Selalu Buat Barat Khawatir, Apa Itu Doktrin Nuklir Rusia ?
Vladimir Putin Pastikan Rusia Akan Bantu Indonesia Di Berbagai Bidang
Militer Rusia Kaget, Kyiv Lakukan Serangan Mendadak
Pasukan Kyiv Gempur Wilayah Rusia, Biden : Dilema Bagi Putin
Moskow Berhasil Mengidentifikasi Ribuan Tentara Bayaran Ukraina
Diplomat Tertinggi Uni Eropa Minta Pembatasan Serangan Ke Rusia Dicabut
Rentetan Rudal Rusia Guncang Ibu Kota Ukraina