“Eyang selalu berkata bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang berdiri di atas kakinya sendiri. Prinsip itu menjadi warisan paling berharga bagi kami,” ucap Endang.
Endang yang merupakan cucu mendiang Margono dari ibu Miniati sempat menyanyikan bait lagu kesukaan Margono berjudul Cant help Falling in Love yang dipopulerkan Elvis Presley.
Baca Juga: Terus Bergerak untuk Batang Hari, Fadhil Arief Ikuti Audiensi dengan Menkoinfra Bersama Al Haris
“…Wise men say Only fools rush in But I can't help falling in love with you. Ini lagu kesukaan eyang,” kaya Endang dengan mata berkaca-kaca.
Acara yang dihadiri berbagai kalangan ini mulai dari akademisi, mahasiswa, pegiat sejarah, hingga komunitas literasi berlangsung khidmat dan interaktif. Para peserta terlihat antusias mengikuti diskusi dan bertanya seputar isi buku serta konteks sejarah pendirian BNI sebagai bank nasional pertama Republik Indonesia.
Baca Juga: Trump Akan 'Melenyapkan' Fasilitas Nuklir Baru Yang Dibangun Iran
Menurut Iqbal Irsyad, bedah buku yang ini merupakan bagian dari upaya memperluas literasi sejarah dan ekonomi bangsa, sekaligus penghormatan terhadap tokoh-tokoh pendiri republik yang kontribusinya kerap terabaikan dalam arus besar sejarah nasional.
Artikel Terkait
Kebakaran Rumah di Bukit Duri Tewaskan 4 Orang, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Trump Akan 'Melenyapkan' Fasilitas Nuklir Baru Yang Dibangun Iran
Anak Dedi Mulyadi Ngaku Terpukul Atas Insiden Pesta Rakyat di Garut
Polisi Bongkar Jaringan Open BO Pelajar yang 'Disetir' dari Jeruji Besi
Jokowi Diam-diam Masih Sering Temui Warga saat Tengah Malam
Terus Bergerak untuk Batang Hari, Fadhil Arief Ikuti Audiensi dengan Menkoinfra Bersama Al Haris
Kluivert Optimistis Bawa Timnas Indonesia Tembus Piala Dunia 2026
Seorang Paman Ditangkap Polisi Diduga Cabuli Keponakan
Dirawat di Rumah Sakit, Kondisi SBY Terus Membaik
Antisipasi TBS Curian, Pedagang Sawit Larang Beli Sawit, dan Ini Sangsi Hukumnya