Gemalantang.com - Saat pembukaan acara Ngneng Budayo di Rambutan Masam, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari, Kadis PdK Batanghari, Zulpadli mengatakan, Pemerintah Kabupaten Batanghari patut berbangga dengan Rambutan Masam.
" Dari 400 desa se- Indonesia Desa Pemajuan Kebudayaan, termasuk Desa Rambutan Masam salah satunya," kata di acara Ngneng Budayo, Sabtu (25/11/2023).
Baca Juga: Siswa-siswi Ikuti Perlombaan Tari Ngebeng , Ratusan Masyarakat Terkesima
Baca Juga: Tidak Hanya Sekedar Indah, Danau Sipin Juga Mengandung Arti Nilai Budaya Tidak Boleh Serakah
Baca Juga: Wabup Bakhtiar Promosikan Daerah Batanghari di Acara Pergelaran Seni dan Budaya
Kata Kadis PdK, Zulpadli, ada ribuan desa yang ada diseluruh Indonesia ini. Tapi Desa Rambutan Masam jadi desa pilihan untuk desa Pemajuan Kebudayaan.
Kenapa Rambutan Masam, lanjut Fadhil, jadi Desa Pemajuan Kebudayaan oleh Kemendikbudristek, karena ada banyak sejarah di Desa Rambutan Masam.
Kita harus sama-sama mendukung Desa Pemajuan Kebudayaan ini, agar kedepannya Rambutan Masam menjadi desa wisata.
" Mari kita dukung bersama untuk mendukung Kebudayaan di Kabupaten Batanghari, termasuk di Desa Rambutan Masam yang tampak nyata memiliki budaya yang kian maju," ajak Kadis PdK Batanghari itu
Artikel Terkait
Jaga dan Lestarikan Budaya, Akmaluddin: Anak Muda Harus Tahu Budaya Kita
Fadhil Arief Ajak Masyarakat Lestarikan Lagi Budaya Saling Menjaga di Batang Hari
Edi Purwanto; Seni Budaya Merupakan Alat Perekat Bangsa
Budaya Merupakan Identitas Daerah, Al Haris: Mari Kita Jaga Bersama
Agar Anak Cucu Kita Mengenali Budaya, Al Haris Ajak Juga Cagar Budaya