Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Tupperware Terancam Bangkrut
Tentunya, dukungan dari pengusaha batubara di Jambi ini menambah kekuatan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi Al Haris dan Abdullah Sani untuk meraih kemenangan di Pilgub Jambi 2024 dengan mudah.
Asal tahu saja, beberapa partai politik yang tengah berkuasa di Jambi telah menyatakan dukungannya kepada pasangan Al Haris - Abdullah Sani, tentu hal ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi lawan politik petahana yakni pasangan Romi Hariyanto dan Sudirman.
Baca Juga: Arab Saudi Ogah Jalin Hubungan Dengan Israel Demi Bela Palestina
Kendati demikian, pada awal pemerintahan Gubernur Al Haris, kemelut persoalan angkutan batubara yang melintas di jalur darat seperti benang kusut yang membuat kemacetan di jalan lintas Sumatera yang ada di Kabupaten Batanghari.
Berbagai upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut di tempuh Al Haris, dan terakhir ini Gubernur Jambi itu memutuskan untuk menghentikan angkutan batubara melintas jalur darat dan mengalihkan ke jalur sungai Batanghari.
Baca Juga: Didampingi Bakhtiar, Fadhil Arief Terima Penghargaan dari Tempo Media Group
Kebijakan yang diambil oleh Al Haris itu dinilai cukup efektif dan menjawab keluhan masyarakat yang resah akibat kemacetan yang terjadi dan kebijakan itu juga membuat arus lalulintas di jalur darat pada jalan lintas Sumatera kembali lancar.
Sementara itu, seorang pengusaha batubara yang ketiga memberikan pandangan yang berbeda tentang kandidat yang akan berlaga di Pilgub Jambi 2024, dia mengatakan bahwa pengusaha pada dasarnya harus netral dan tidak memihak kepada pasangan tertentu, karena pengusaha itu bagian dari negara.
Baca Juga: Atap Bangunan Di Ponpes Ini Ringsek Saat Badai Melanda Batanghari
"Seharusnya pengusaha netral dalam hal ini, siapapun yang menang pada Pilgub Jambi 2024 nanti pengusaha batubara di Jambi harus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jambi" imbuhnya.
Pengusaha batubara yang ketiga ini juga berpesan kepada kandidat yang memenangkan Pilgub Jambi 2024 nanti, agar dapat memperhatikan nasib pengusaha batubara di Jambi.
Baca Juga: Waduh!!! Kantor Polisi Ini Ringsek Diserang Massa
Menurut dia, jika ada pengusaha batubara yang memihak kepada salah satu kandidat itu sah-sah saja karena menyangkut hak kebebasan seseorang untuk memilih pemimpin pada Pilkada Serentak 2024 ini.