Wanita yang diduga menjadi gembong narkoba itu mengenakan kaos putih dan celana jeans warna biru.
Kala itu, Dewi Astutik sedang bersama seorang pria yang menurut BNN adalah kekasihnya yang bernama Abdul Halim.
“Dalam operasi ini, pihak berwenang juga menangkap seorang pria Pakistan dan menyita sebuah mobil Prius putih dengan nomor pelat Phnom Penh 2BI-9815,” ungkap Vannareth.
Baca Juga: Di Balik Euforia Jargas: Pengamat Soroti Risiko dan Ketimpangan Baru
Setelah menyelesaikan interogasi dan dokumentasi tersangka, polisi Kamboja menyatakan pihaknya telah menyerahkan Astutik kepada aparat Indonesia dan kemudian diekstradisi pada Selasa, 2 Desember 2025.
Sorotan BNN soal Pacar Dewi Astutik
Dalam kesempatan berbeda, Kepala BNN, Komjen Suyudi Ario Seto menuturkan pihak kepolisian Kamboja tengah mendalami identitas pria asal Pakistan tersebut.
"Nama dan identitas lelaki tersebut sedang dilakukan penyelidikan oleh polisi Kamboja," ungkap Suyudi dalam pernyataan resminya, pada Rabu, 3 Desember 2025.
"Sementara info didapatkan, lelaki diakui sebagai WN Pakistan dengan panggilan Abdul Halim,” jelasnya.
Hingga kini, belum diketahui secara pasti terkait Abdul Halim ikut terseret dalam jeratan kasus narkoba.
Kendati demikian, WN Pakistan itu diketahui memiliki hubungan dengan Dewi Astutik.
Baca Juga: Maulana Disebut Harus Bertanggung Jawab Soal Mundurnya Direksi Siginjai Sakti
"Diduga sebagai pacar Paryatin alias Dewi Astutik," tandas Suyudi.