“Artinya proses yang dilakukan oleh para tersangka ini bisa dikatakan sepengetahuan oleh Immanuel Ebenezer,” jelas Setyo dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih, Jakarta, pada hari yang sama.
Pilu Ebenezer usai Terjerat Korupsi
Dalam kasus ini, Ebenezer sempat tampil dengan rompi oranye dan tangan terborgol di hadapan publik.
Kala itu, eks Wamenaker RI itu menangis di hadapan wartawan, seraya menyampaikan permintaan maaf.
“Saya meminta maaf kepada rakyat,” ujarnya.
Di sisi lain, Ebenezer menolak disebut sebagai sosok yang terjaring Operasi Tangkap Tangan KPK.
Baca Juga: Merebak Kasus Siswa Keracunan di 6 Daerah Usai Santap Sajian MBG
“Kasus saya bukan kasus pemerasan, agar tidak menjadi narasi kotor yang memberatkan saya,” klaimnya.
Bahkan, saat digiring ke mobil tahanan, Ebenezer sempat berharap adanya pertolongan hukum dari Presiden Prabowo.
“Semoga saya mendapatkan amnesti dari Presiden Prabowo,” tukas eks Wamanaker RI.
Kini, publik menanti sejauh mana Afriansyah Ferry Noor mampu menebus janji-janji manisnya di tengah beban reputasi Kemenaker yang dibayangi skandal Ebenezer yang terjerat skandal korupsi.