nasional

Begini Sejarah Pembangunan Jembatan Tembesi Yang Ditabrak Tongkang Batubara

Jumat, 17 Mei 2024 | 17:19 WIB
Begini Sejarah Pembangunan Jembatan Tembesi Yang Ditabrak Tongkang Batubara (Gema Lantang )

Baca Juga: Utang Luar Negeri RI Turun, Bank Indonesia Sebut Utang Pemerintah Relatif Aman

Tetapi makin kesini pemerintah itu mulai mikir besarnya biaya maintenance dan nggak pengen lagi membebankan. Dan pada akhirnya Menteri Pekerjaan Umum yang kala itu dijabat oleh Ir Sutami mulai mengusulkan kepada Presiden agar ruas jalan Jakarta-Bogor tersebut dijadikan jalan tol.

Baca Juga: Tidak Seindah Dulu, Objek Wisata Ini Sangat Menyeramkan

Seiring dengan hal itu rterbitlah teraturan Presiden nomor 4 tahun 1978 tentang penyertaan modal negara Republik Indonesia untuk pendirian Persero yang mengurusi dan mengelola infrastruktur jalan raya sekaligus menjadi dasar hukum pendirian PT Jasa Marga sekaligus juga membuat ruas jalan Jagorawi.

Baca Juga: Kamu Pingin Miliki Harley Davidson, Tapi Belum Mampu Beli, Sini Harganya Murah

Jagorawi menjadi tol pertama di Indonesia, seiring berjalannya waktu , volume kendaraan terus meningkat mulailah dibangun jalan tol yang pertama yang bantu buat menghubungi Cawang -Tanjung Priok sepanjang 9 km lebih.

Mmulai pada tahun 1987 silam proyek ini dilaksanakan oleh PT Citra Marga Nusaphala Persada sebuah perusahaan konstruksi milik Siti Hardiyanti Hastuti Indra Rukmana.

Baca Juga: Berpenghasilan Yang Melimpah, Ini Desa Terkaya di Indonesia

Rupanya putri sulung Soeharto, Tutut ini berhasil mendapat di mega proyek di bidang konstruksi tanpa melihat latar belakangnya, yang sama kali bukan jurusan teknik.

Gimana bisa seseorang yang gak ada latar belakang mau megang mega proyek yang hubungannya langsung sama kemaslahatan banyak orang.

Saat itu Presiden Soeharto saat menghadap privilese gokil terlepas dari hal tersebut sejak patut diapresiasi soalnya pembangunan jalan ini berhasil tuntas tanpa masalah.

Baca Juga: Ahirnya Warga Tangkit Baru Memiliki Sertifikat Indikasi Geografis Dari Al Haris

Di era Orde Baru emang cukup gencar membangun jalan bebas hambatan seperti yang hubungin antara Jakarta-Tangerang memiliki total panjang hingga 33 KM tol ini diresmikan pada 27 November 1984 sekaligus menjadikannya sebagai jalan tol kedua yang dibangun di negeri ini

Kini jalan tol tersebut telah menjadi media penghubung buat beberapa ruas tol lainnya, seperti ruas tol Tangerang-Merak toll dalam kota Jakarta hingga menghubungkan langsung dengan jalan tol Professor Doktor Insinyur Sedyatmo atau yang lebih dikenal dengan sebutan ruas tol bandara Soekarno-Hatta.

Baca Juga: Jalan d Tanjung Jabung Timur Bak Kubangan Kerbau

Halaman:

Tags

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB