GEMALANTANG.COM, CHOLPON-ATA -- Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan bahwa Barat kolektif berusaha mengalahkan Rusia secara strategis, menggunakan rezim Kiev sebagai pendobrak.
Tetapi itu tidak akan berhasil, kata Lavrov selama pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri Kirgistan Jeenbek Kulubayev, dikutip TASS pada hari Minggu 29 Juni 2025.
Baca Juga: Banyak Investasi Datang ke Indonesia di Era Prabowo
"Kami melihat kebuntuan yang belum pernah terjadi sebelumnya antara negara kami dengan Barat kolektif yang memutuskan untuk kembali melancarkan perang terhadap kami dan menimbulkan kekalahan strategis bagi Rusia, pada dasarnya menggunakan rezim Nazi di Kiev sebagai pendobrak," imbuh Lavrov.
"Barat tidak pernah berhasil dalam hal itu - mereka tidak akan berhasil kali ini juga," kata diplomat tinggi Rusia itu.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Banten Akui Tandatangani Memo Titip Siswa SPMB SMA
Lavrov juga menyebut bahwa Barat mungkin mulai memahami hal itu. Mempertimbangkan situasi internasional saat ini, Menteri Luar Negeri Rusia itu juga menekankan pentingnya hubungan dekat dengan Kirgistan di semua bidang.
Sebagai Informasi 'Barat kolektif ' yaitu sebuah konsep yang digunakan Rusia untuk menggambarkan kelompok negara-negara Barat, terutama dalam konteks geopolitik dan hubungan internasional.
Artikel Terkait
Sri Mulyani Terkesan dengan Model Ekonomi China
Gawat! Harga Beras Medium di Tanjab Timur Warna Merah
Menteri PU Akan Evaluasi Besar-besaran Buntut OTT KPK di Sumut
Wakil Ketua DPRD Banten Akui Tandatangani Memo Titip Siswa SPMB SMA
Pernyataan WNI Jadi Kontroversi, Menteri Karding Beri Klarifikasi
Teddy Pantau Pembangunan Sekolah Rakyat dan Sapa Orang Tua Calon Siswa
Menteri P2MI Sebut Lowongan Kerja Dalam Negeri Bukan Wewenangnya
Soal OTT KPK di Sumut, Menteri PU: Ini Benar-benar Tamparan Keras
Prabowo: Salah Satu Kunci Swasembada Energi adalah Listrik Tenaga Surya
Banyak Investasi Datang ke Indonesia di Era Prabowo