GEMALANTANG.COM, JAMBI -- Kota Jambi, Kerinci dan Sungai Penuh memiliki ketahanan pangan yang sangat tahan (Prioritas 6) berdasarkan peta ketahanan dan kerentanan pangan Indonesia (FSVA) tahun 2024.
Akan tetapi, harga beras medium di Kota Jambi berada pada Rp 13.257 per kilogram, ada ketimpangan harga terhadap Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar 1.2 persen.
Baca Juga: DPD RI Respon Putusan MK Hentikan Pemilu Serentak
Posisinya cukup jauh berbeda dengan Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Yang mana, harga beras medium perlu diperhatikan karena menyentuh angka Rp 12.475 dengan ketimpangan terhadap HET sebesar 2.86.
Namun, hal ini jauh berbeda dengan Kabupaten Kerinci, dimana harga beras medium di daerah pegunungan tersebut berada pada tingkat aman pada angka Rp 12.500 per kilogram pada kategori aman, dengan ketimpangan terhadap HET -4.58 persen.
Baca Juga: Kemenkeu Buka Suara Soal Penunjukan Marketplace Sebagai Pemungut PPh
Sedangkan Kabupaten Tanjung Jabung Timur mendapat warna merah pada laman resmi Bapanas RI yang di update pada 29 Juni 2025.
Dimana harga perlu di intervensi diatas HET senilai Rp 14.000 perkilogram atau ketimpangan terhadap HET sebesar 6.87 persen.
Baca Juga: Trump Janjikan Gencatan Senjata Israel dan Hamas Pekan Depan
Asal tahu saja, harga rata-rata beras medium di Provinsi Jambi seharga Rp 13.181 perkilogram, angka ini diatas HET zona 2 sebesar 13.100 dengan ketimpangan HET sebesar 0.62 persen, berdasarkan data pada laman resmi Bapanas RI.
Artikel Terkait
Trump Janjikan Gencatan Senjata Israel dan Hamas Pekan Depan
Kemenkeu Buka Suara Soal Penunjukan Marketplace Sebagai Pemungut PPh
Prabowo Gelar Rapat Terbatas Usai Kunjungan PM Malaysia
Menteri Agama Nasaruddin Klaim Kuota Haji 2025 Aman
Malam Ini 100 Pasangan Diberi Kamar Hotel Gratis
DPD RI Respon Putusan MK Hentikan Pemilu Serentak
Topan Ginting Jadi Tersangka Suap Proyek Jalan Senilai Rp 231M
Iran Buka Wilayah Udara Usai Bertempur Melawan Israel
TNI Buru Pelaku Pengeroyokan Perwira TNI AL di Terminal
Sri Mulyani Terkesan dengan Model Ekonomi China