"Perjanjian yang diinisiasi Amerika kali ini melibatkan ketentuan tentang penghormatan terhadap integritas teritorial," ujar Tommy sebagaimana dilansir dari AP News, pada Kamis, 28 Juni 2025.
Baca Juga: Sahabat Alam Jambi 'Warning' Kritikus Yang Tendensius Terhadap Maulana
"(Kemudian) larangan permusuhan serta pelepasan, pelucutan senjata, dan integrasi bersyarat kelompok bersenjata non-negara," tukasnya.
Artikel Terkait
Perang Israel-Iran, Dasco: Evakuasi Secara Bertahap
Dibantu Kedubes Brasil, Keluarga Juliana Marins Apresiasi Tim SAR
Sahabat Alam Jambi 'Warning' Kritikus Yang Tendensius Terhadap Maulana
Pro-Kontra Pabrik yang Disita Kejati Jambi Diduga Tetap Beroperasi
Prabowo Sambut PM Malaysia Anwar Ibrahim Dari Halim Ke Istana Negara
Prabowo Pangkas Jalur Logistik Demi Hasilkan Energi yang Efisien
PM Malaysia Ingin Maksimalkan Potensi Investasi di Indonesia
Pengadilan Tolak Permintaan Untuk Menunda Sidang Korupsi Netanyahu
Sorotan Khusus: AS Surati Dewan Keamanan PBB
Hotman Jadi Saksi Kasus Razman Nasution: Bakal Ada Tersangka