Senin, 22 Desember 2025

Warga Ibu Kota Prancis Ngamuk!!! Paris 'Kosong' Karena Olimpiade

Photo Author
- Rabu, 24 Juli 2024 | 16:14 WIB
Pemerintah Prancis memperketat keamanan hingga menutup sejumlah akses transportasi menuju pusat kota Paris menjelang Olimpiade musim panas 2024 di Paris
Pemerintah Prancis memperketat keamanan hingga menutup sejumlah akses transportasi menuju pusat kota Paris menjelang Olimpiade musim panas 2024 di Paris

Antoine, pengendara sepeda lain yang tampak kesal, mengatakan ia kehilangan kata-kata setelah gagal meyakinkan petugas polisi untuk mengizinkannya melewati pos pemeriksaan. Ia mengatakan kode QR yang ia acungkan bukan kode yang tepat untuk menyeberangi Sungai Seine.

Baca Juga: Curah Hujan Tinggi, 229 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor

Para pelaku usaha juga mengeluh, Toko-toko dan restoran di Paris mengatakan Olimpiade dan penghalang logam yang kontroversial juga merugikan mereka.

“Paris kosong” singkat manajer toko buku yang dekat dengan Palais Royal.

UMIH, sebuah organisasi yang mewakili hotel dan restoran, mengatakan restoran dan kafe di area terbatas kehilangan hingga 60 persen omzet mereka.

Baca Juga: Banyak Tomas Di Jambi Kepincut Organisasi Milik Hendropriyono

Pemerintah Prancis berjanji untuk memberikan kompensasi atas sebagian kerugian tersebut. Namun, permintaan kompensasi baru akan diperiksa kemudian oleh komisi khusus.

Abdelkaber, seorang pengemudi taksi mengatakan ia kehilangan lebih dari setengah pendapatan biasanya. "Ini tak tertahankan, kami merasa seperti tahanan," katanya.

Baca Juga: Demo Berdarah!!! PM Bangladesh Menyalahkan Lawan Politik Atas Kekerasan

Pengemudi taksi itu menambahkan bahwa dia secara teratur harus menolak permintaan tumpangan taksi dari wisatawan yang berada di area terlarang. "Semuanya sangat tidak terorganisir dengan baik," katanya sambil berbicara melalui jendela taksi hitamnya.

Bagi wisatawan asal Sacramento, California bernama Kloe dalam hal ini memiliki cerita berbeda, dia bersama keluarganya sengaja mengunjungi Paris selama Olimpiade.

Baca Juga: Roket Hizbullah Hancurkan Visi Teknologi Pangan Israel Di Utara

Meskipun ditolak aksesnya ke terlarang, karena mereka tidak tahu bahwa mereka memerlukan kode QR, keluarga itu tetap tersenyum gembira.

Baca Juga: Ini Daftar 8 Negara Mayoritas Muslim Terbesar Di Dunia

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X