Sementara itu. Sekretaris jenderal Inisiatif Nasional Palestina Mustafa Barghouti mengecam pengesahan resolusi tersebut oleh Kneset Israel memberikan suara mayoritas mutlak menentang pembentukan Negara Palestina.
Baca Juga: Akibat Perang Di Gaza : 'Kami Harus Menghadiri Pemakaman Setiap 15 Menit'
"Tidak ada partai Zionis dari pemerintah maupun oposisi yang memberikan suara menentang resolusi tersebut. Resolusi ini merupakan penolakan perdamaian dengan Palestina dan pernyataan resmi tentang matinya perjanjian Oslo." tulis Barghouti di media sosial X
Perlu diketahui, perjanjian Oslo yang pertama kali ditandatangani antara pemimpin Palestina dan Israel pada tahun 1993, menyerukan negara Palestina yang layak dan berdaulat yang hidup berdampingan dengan negara Israel.
Baca Juga: Israel Bombardir 40 Target Di Gaza, Puluhan Nyawa Melayang
Tetapi Israel terus mengadopsi kebijakan seperti membangun pemukiman ilegal di tanah Palestina di Tepi Barat yang diduduki dan blokade penuh terhadap Gaza.
Artikel Terkait
Hizbullah Balas Serangan Israel, Puluhan Roket Hantam Galilea
Ratusan Truk Bantuan Kemanusiaan Gaza Menumpuk Tunggu Izin Israel
Amerika Serikat Sepakat Kirim Bom Seberat 500 Pon Ke Israel
Puluhan Media Internasional Desak Israel Beri Akses Independen Ke Gaza
Balas Serangan Israel, Hizbullah Luncurkan Roket Katyusha
Israel Bombardir 40 Target Di Gaza, Puluhan Nyawa Melayang
Israel Klaim Berhasil Membunuh dan Lukai Belasan Ribu Anggota Hamas
Waspada Perang Baru!!! Serangan Udara Hizbullah dan Israel Semakin Intens
Israel Dituduh Serang Warga Sipil Lebanon, Hizbullah Akan Ubah Target Serangan
Militer AS Bongkar Dermaga Bantuan Kemanusiaan Di Gaza, Israel Bangun Rute Baru