daerah

‎Kinerja Maulana Disorot, Revitalisasi Taman Remaja Diapresiasi

Senin, 8 September 2025 | 16:12 WIB
Martayadi Tajuddin, Arsitek senior di Provinsi Jambi, yang juga seorang pengamat kebijakan publik dan akademisi. (Ist)

‎GEMA LANTANG, JAMBI -- Gagasan Walikota Jambi, Dr. dr. H. Maulana, untuk merevitalisasi Taman Remaja di Kota Jambi patut diapresiasi sebagai langkah strategis memperkuat identitas ruang kota.

‎Taman seluas lebih dari 2 HA ini, yang telah lama tidak optimal fungsinya, memiliki potensi besar sebagai simpul sosial dan kultural masyarakat urban Jambi.

‎Namun, niat baik ini perlu ditopang oleh proses yang matang. Revitalisasi bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan rekonstruksi nilai, fungsi, dan arah ruang publik kota.

Baca Juga: ‎Arsitek Ternama Ini Dukung Pemkot Jambi Hidupkan 'Karakter' Pasar TAC

‎Martayadi Tajuddin, seorang pengamat kebijakan publik yang juga arsitek senior di Jambi menilai gagasan ini perlu dikawal dengan pendekatan ilmiah, partisipatif, dan adaptif terhadap dinamika sosial ke depan.

‎"Taman kota merupakan ruang sosial, bukan sekadar estetika, ruang publik seperti taman tidak seharusnya hanya dipahami sebagai elemen pelengkap kota." katanya, Senin, 8 Agustus 2025.

‎Dalam pemikiran Henri Lefebvre (1991), ruang publik adalah arena produksi sosial tempat masyarakat berinteraksi, membentuk identitas, dan menegosiasikan eksistensinya di ruang bersama.

Baca Juga: Maruarar Sirait: Pengusaha Punya Niat Tidak Baik, Jangan Ikut

‎Dengan demikian, taman kota mesti dirancang sebagai ruang hidup, bukan sekadar ruang kosong yang indah dan harus fungsional, inklusif, serta mampu merespons kebutuhan masyarakat lintas usia, latar belakang, dan minat.

‎"Konsep smart park atau taman pintar mengintegrasikan fungsi ekologis dan edukatif ke dalam satu ruang terbuka. Di sinilah taman menjadi instrumen pembelajaran informal yang efektif, terutama di tengah masyarakat urban yang mobilitasnya tinggi" bebernya.‎

‎Melalui pendekatan ini, dikatakan Martayadi, taman tidak hanya menjadi ruang relaksasi, tetapi juga tempat menumbuhkan kesadaran kritis dan literasi ekologis.

Baca Juga: Menteri Karding Ikut Klarifikasi soal Main Domino Bareng Azis Wellang

‎Taman kota juga dapat berperan sebagai ruang ekonomi, khususnya bagi pelaku usaha mikro dan komunitas kreatif.

Halaman:

Tags

Terkini

Bina Marga Kebut 461 Proyek Ruas Jalan di Kota Jambi

Rabu, 10 Desember 2025 | 16:40 WIB