GEMA LANTANG, JAMBI -- Dalam melaksanakan tugasnya wartawan atau jurnalis wajib menyampaikan berita secara berimbang dan tidak menyesatkan kepada publik.
Hal itu juga tidak terlepas dari peran aktif narasumber dalam memberikan keterangan yang jujur dan proporsional.
Artinya wartawan atau jurnalis dan narasumber sama-sama punya tanggung jawab profesional dalam keberimbangan berita.
Baca Juga: Terungkap, Ini Jadwal Laga Timnas Indonesia vs Kuwait di Surabaya
Ahli Pers dari Dewan Pers yang juga Akademisi UIN STS Jambi, Herri Novealdi, mengatakan hal ini merupakan bagian dari cara membangun ruang informasi publik yang sehat.
Dalam memberikan keterangan, narasumber diharapkan tetap bisa memberikan keterangan secara profesional, jujur, dan proporsional sesuai kapasitasnya.
"Menurut saya, membangun ruang komunikasi yang terbuka antara jurnalis dan narasumber adalah bagian dari ekosistem informasi yang sehat," sebutnya.
Baca Juga: Tepis Isu Munaslub, Aktivis Hadiahi Bahlil Lahadalia Buku
Lebih jauh, dikatakan Herri, dalam banyak kasus, masalah muncul bukan karena berita itu bohong, tetapi karena tidak lengkap, ini sering kali bermula dari tidak adanya tanggapan dari pihak-pihak yang berkepentingan.
Sikap terbuka terhadap media adalah bentuk akuntabilitas, terutama bagi pejabat publik atau tokoh yang pendapatnya mempengaruhi persepsi masyarakat luas.
Baca Juga: Trump Akan Kenakan Tarif 50 Persen Terhadap Barang-barang India
"Maka dari itu, saya mendorong semua pihak, terutama pejabat publik dan tokoh masyarakat di Provinsi Jambi, untuk tidak alergi terhadap media massa dan jurnalis yang bekerja profesional. Manfaatkanlah ruang pemberitaan sebagai bagian dari edukasi publik" sebutnya.
Pernyataan itu muncul, ketika salah satu media ternama di Jambi menerima jawaban yang dinilai tidak profesional dari seorang oknum Kepala Desa di Kabupaten Batang Hari, ketika ditanya seputar persoalan yang ada di Desa Sungai Baung.
Artikel Selanjutnya
Nasaruddin Umar Serukan Seluruh Kepala Kanwil di Indonesia Dukung CKG
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Artikel Terkait
Nasaruddin Umar Serukan Seluruh Kepala Kanwil di Indonesia Dukung CKG
Tongkang Batubara Kandas Hingga Terbakar, Warga Rambutan Masam Protes
GibranKu Jambi Gelar Rapat Konsolidasi Dukung Pemerintahan Al Haris
Dua Pekerja Alami Luka Bakar Akibat Ledakan Sumur Gas Pertamina di Subang
Pengemudi Angkutan Batubara di Jambi Tak Terpengaruh Isu 'One Piece'
Begini Respon Wagub Jateng Soal Polemik Penolakan Peternakan Babi di Jepara
Ikan Patin Kuning Raksasa di Sungai Mahakam, Ukurannya Bikin Kaget
Jelang HUT RI ke 80 Satlantas Polres PALI Gaungkan Semangat Kemerdekaan
Ahmad Syukri Mengaku Namanya Dicatut Soal Somasi Kapolda Jambi
Polisi Selidiki Penyebab Ledakan Dahsyat di Pertamina EP Subang