Pada Rabu, 1 Oktober 2025, Tim SAR Gabungan diketahui telah menyelamatkan lima santri, meski satu di antaranya dalam kondisi kritis.
Baca Juga: SPBU Swasta Batal Beli BBM dari Pertamina
Seluruhnya dilarikan ke RSUD Sidoarjo untuk mendapat penanganan medis. Namun, dua santri ditemukan sudah tidak bernyawa.
“Penemuan ini sekaligus menambah jumlah korban meninggal dunia akibat kegagalan konstruksi menjadi lima orang,” kata Abdul Muhari.
Dalam kesempatan berbeda, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Laksita Rini Sevriani menceritakan bagaimana tim menghadapi tantangan sulit.
Laksita Rini menuturkan, Tim SAR sejauh ini menggunakan kamera khusus dan live detector, mereka berhasil melacak posisi korban di balik reruntuhan sempit.
Baca Juga: BGN dan BPOM Beberkan Hasil Investigasi Penyebab Keracunan MBG
“Memang situasinya sangat sulit. Tapi dengan alat tersebut, tim bisa mendengar jeritan santri dan memberi semangat agar mereka tetap bertahan,” kata Laksita Rini dalam keterangan resminya, pada Kamis, 2 Oktober 2025.
Ia mencontohkan evakuasi dramatis santri bernama Haikal, yang tubuhnya terjepit bordes bangunan.
Proses penyelamatannya memakan waktu panjang hingga akhirnya berhasil dievakuasi dalam kondisi masih hidup, meski memerlukan perawatan intensif.
Upaya penyelamatan semakin berisiko setelah gempa susulan yang terjadi di lokasi kejadian, pada Selasa, 30 September 2025 malam.
Baca Juga: Prabowo Curhat di Munas PKS: Kaget Parahnya Korupsi di Pemerintahan
Laksita Rini menyebut, pergerakan bangunan sempat dikhawatirkan menimpa korban maupun petugas.
“Medannya cukup sulit dan ini memang tantangan luar biasa. Tim harus merayap hanya dengan ruang beberapa sentimeter, berhadapan langsung dengan material runtuhan,” tukasnya.
Artikel Terkait
Seorang Warga Meninggal Dalam Perjalanan Menuju RS Akibat Jalan Rusak
Kasus Perkelahian di Muaro Jambi Kembali Diungkit Padahal Sudah Selesai
4 Fakta Terkini Skandal Dugaan Bullying Siswi MTs di Sulteng
Update Insiden Maut Bus Rombongan Nakes Jember di Jalur Bromo
Heboh, Mobil Pengangkut Gas LPG 3 Kg Kecelakaan di Jalan Ness
Kronologi Mini Bus yang Angkut Tabung Gas LPG 3Kg Alami Kecelakaan di Ness
Diduga Oknum TNI Pukul Ojol, Korban Alami Patah Hidung
Kronologi Tragedi KDRT di Cakung, Pertengkaran Berawal dari Mi Instan
Wartawan Dianiaya Gegara Ingin Ungkap Fakta Keracunan MBG
4 Fakta Tragedi Bangunan Ambruk di Ponpes Al Khoziny