Namun setelah terjadi kebakaran, tanah di atasnya akan menjadi lebih gembur dan bisa bergerak lebih bebas.
Permasalahan abu yang menumpuk juga membuat air susah masuk ke dalam tanah, sehingga volume air di atasnya juga akan menjadi tinggi.
Seiring berjalannya waktu, air akan membentuk jalurnya sendiri dan membentuk aliran untuk menjadi jalan bagi sisa-sisa kebakaran hingga puing-puing bangunan meluncur ke bawah.
Baca Juga: Sedang Viral di Sosmed, Ini 5 Alasan Lavender Marriage Dilakukan
Vahedifard juga menambahkan kondisi geologi California Selatan yang memiliki lereng dalam yang terdiri dari sedimen lepas akan membuatnya lebih berisiko menghadapi tanah longsor ini.
“Kondisi ini membuat kawasan tersebut rentan terhadap tanah longsor dan aliran puing, terutama jika ada pemicu eksternal seperti kebakaran hutan,” ujarnya.
Kejadian tanah longsor hingga membuat rumah terbelah di Palisades jarang terjadi
Tanah longsor setelah terjadinya kebakaran, biasanya melewati proses selama beberapa tahun.
Artikel Terkait
BLT BBM Rp600.000 akan Segera Disalurkan, Siapa Saja yang Dapat?
Dapat Surat Keputusan PDI Perjuangan, Hafiz Fattah: InsyaAllah Senin Penetapan Saudara Samsul Ridwan
Dilema Jeje: Eks Penerjemah STY di Skuad Garuda Itu Kini Tinggalkan Indonesia hingga Soroti Kendala Komunikasi yang Ingar di Medsos!
Al Haris Tegaskan, SKTM Masih Berlaku, Masyarakat: Berhentikan Kadis Kesehatan
4 Fakta Terkini Uya Kuya usai Rumahnya Terdampak Abu Kebakaran di LA, dari Kena Semprot Korban hingga Posting Konten Bagi Makanan
Thom Haye Ngaku Pernah Dilatih Patrick Kluivert di AZ Alkmaar hingga Ungkap Gaya Kepelatihan sang Pelatih Baru Garuda