GEMALANTANG.COM, JAKARTA — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral bersama dengan Perdana Menteri (PM) Fiji, Sitiveni Rabuka di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada hari Kamis.
Pada pertemuan hangat antar dua negara sahabat ini, Sitiveni menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada Prabowo atas bantuan Indonesia ketika Fiji berada di masa sulit.
Baca Juga: Disorot karena Nunggak Pajak, Mobil Dedi Mulyadi Tiba-tiba Berubah Plat Jawa Barat
Ia mengenang masa-masa saat Indonesia dengan Fiji menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1974.
“Anda menghormati kedaulatan Fiji, tidak seperti beberapa teman tradisional kami yang justru berpaling dari kami pada saat itu. Anda telah menjadi teman yang sangat setia—teman diplomatik yang setia, teman kerja sama yang setia—sejak kita menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1974,” ujar Sitiveni.
Baca Juga: Sekda Batanghari Sambut Peserta Pawai Ta'aruf MTQ Tingkat Kabupaten Batanghari
Ia juga berterima kasih kepada Prabowo atas penandatanganan perjanjian untuk pusat pelatihan pertanian di Fiji. Lokasi itu nantinya akan berkembang menjadi pusat regional.
“Kami juga sangat menghargai hibah sebesar 12 juta dolar Fiji, setara dengan sekitar 6 juta dolar AS—jumlah yang besar bagi Fiji, terutama karena ini adalah hibah,” tuturnya.
Baca Juga: Warga Palestina Terancam Kelaparan Akibat Israel Blokir Bantuan
Ia mengatakan, bantuan dari Indonesia membuat Fiji merasa tenang karena tidak terbebani dengan menambah utang baru. Berkat bantuan dari RI, Fiji kini memiliki beberapa pemuda yang sedang menjalani pelatihan dalam bidang pertanian dan peternakan.
“Maka kami menghormati Anda, kami mengucapkan selamat kepada Anda, dan kami akan memanfaatkan peluang dan pintu yang telah Anda buka untuk rakyat dan pemerintah kami,” kata Sitiveni.
Baca Juga: Donald Trump Ngamuk!!! Rusia Bombardir Ibu Kota Ukraina
Sitiveni menceritakan, pusat pelatihan regional pertanian ini akan dibangun di dekat kota Rakiraki, salah satu provinsi yang kurang mendapat perhatian sebelumnya.