nasional

Dear Menteri ESDM Bahlil Lahadalia: Ibu-Ibu di Banten hingga Jateng Ini Sampai Kehilangan Nyawa demi Antre Gas Melon

RK
Kamis, 6 Februari 2025 | 13:50 WIB
Potret video amatir terkait warga Pamulang, Banten (kiri) dan warga Demak, Jawa Tengah (kanan) yang viral usai dikabarkan meninggal dunia akibat antre gas melon. (X.com / @Aira922 - @Jumianto_RK) (Gema Lantang )

GEMALANTANG.COM - Sedang hangat diperbincangkan publik Tanah Air, terkait kisruh penjualan Elpiji 3 kilogram (kg) bersubsidi yang hanya diperkenankan melalui pangkalan resmi Pertamina.

 

Sebelumnya, kebijakan itu mulai ditetapkan pemerintah RI pada 1 Februari 2025. Tujuannya untuk memastikan memastikan subsidi tepat sasaran dan mencegah penyelewengan yang merugikan.

 

Realita di lapangan, kebijakan itu dianggap menimbulkan kelangkaan sehingga banyak kasus di berbagai daerah warga rela mengantre panjang untuk memastikan ketersediaan Elpiji 3 kg atau kerap disebut Gas Melon itu di rumahnya.

Baca Juga: Ada Ancaman Pembakaran Sekolah yang Melaksanakan MBG di Papua Oleh OPM, Menhan: Tak Peduli Isu Politik, Ini Kemanusiaan

Dalam berbagai video yang viral di media sosial (medsos), terdapat kasus antrian Gas Melon di daerah hingga berujung kematian. Berikut ini di antaranya:

 

Penjual Nasi Uduk di Pamulang Diduga Kelelahan Akibat Antre Gas Melon

 

Pada 3 Februari 2025, tersiar kabar terkait kematian seorang ibu-ibu, Yonih (62) sang penjual nasi uduk di Pamulang, Banten.

 

Yonih meninggal dunia usai diduga kelelahan mengantre Gas Melon di kawasan rumahnya di Jalan Beringin, Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Kota Tengerang Selatan, Banten.

Baca Juga: Soal Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg , Hafiz Fattah: Akan Kita Dudukan Bersama Pemerintah Daerah dan Provinsi

Halaman:

Tags

Terkini

D’Raja Law Firm, Mitra Hukum Terpercaya di Indonesia

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:16 WIB

Pengamat: Perpol Kapolri tak Langgar Keputusan MK

Minggu, 14 Desember 2025 | 12:55 WIB

Pengamat Sebut Temuan Ombudsman RI Bukan Putusan Hukum

Sabtu, 13 Desember 2025 | 15:57 WIB

Tanfidziyah Copot Gus Ipul dari Posisi Sekjen PBNU

Sabtu, 29 November 2025 | 08:37 WIB