GEMALANTANG.COM -- Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi meradang melihat virus judi online menggerogoti Indonesia.
Budi Arie Setiadi menyebut judi online yang menyerang Indonesia saat ini bukan karena ketidakmampuan Kominfo. Ia mengatakan judi online bersifat borderless atau tidak ada batasan negara.
"Negara-negara tetangga kita kayak Kamboja, Filipina, Thailand, Singapura, Malaysia, dia legal. Jadi aktivitas judi online legal di negara-negara itu. Kita berhadapan dengan negara-negara seperti itu," kata Budi. Sabtu (27/4/2024).
Baca Juga: Kasus Judi Online Meroket, Velocity Of Money Hingga Ratusan Triliun Rupiah
Menkominfo juga mengatakan pemerintah sudah dalam posisi siap perang melawan judi online dan pemerintah terus melakukan pendekatan.
Budi Arie juga telah berdiskusi agar Departemen Luar Negeri Indonesia melobi Departemen Luar Negeri di beberapa negara ASEAN agar bekerja sama terkait isu ini.
"Istilahnya, walaupun di sana legal, lu jangan imbasnya di sini dong," ujar Budi Arie.
Baca Juga: Fadhil Arief: Main Judi Slot Dapat Mengangu Kesehatan Mental
Selain memblokiran situs judi online, Kominfo juga bekerja sama dengan OJK dalam melakukan pemblokiran rekening. Hingga kini sudah lebih dari 5.000 rekening terkait aktivitas judi online yang aksesnya diputus.
"Dari situ nanti mungkin bisa kita telusuri siapa yang jadi biang kerok," imbuhnya.
Budi Arie juga sudah menyurat ke beberapa platform media sosial seperti TikTok dan Meta agar tidak membiarkan aktivitas judi online di layanan mereka. Lebih lanjut, pihaknya juga bekerja sama dengan penyedia jasa internet (ISP) untuk ikut memberantas judi online.
Baca Juga: Romi Janji Tidak Ada Macet Batubara Jika Terpilih Jadi Gubernur, Netizen: Jangan Ngelawak Pak
"Memang ini harus semesta. Judi online ini bukan cuma tanggung jawab Kominfo. Kami berada di depan memblokir semuanya, tapi harus ada langkah-langkah lain," bebernya.