GEMA LANTANG, JAKARTA -- Pemerintah menyatakan komitmennya dalam menjaga ketahanan pangan nasional di tengah isu ketersediaan dan distribusi beras.
Salah satu langkah yang akan diambil adalah percepatan operasi pasar serta penindakan terhadap praktik pengoplosan beras.
Baca Juga: Trump Akan Kenakan Tarif 50 Persen Terhadap Barang-barang India
Dalam keterangan pers usai Sidang Kabinet Paripurna yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu 6 Agustus 2025, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menegaskan bahwa pelaku yang terbukti mengoplos beras akan dikenai sanksi tegas.
“Yang melanggar itu akan ditindak tegas (beras oplosan),” tegas Zulkifli Hasan yang akrab disapa Zulhas.
Baca Juga: Budi Arie Respon Kelakar Prabowo soal PSI atau Gerindra
Zulhas juga mengimbau masyarakat tak perlu khawatir karena pemerintah sedang mempercepat distribusi beras lewat program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) serta bantuan sosial (bansos).
“Tidak usah khawatir, kita sudah ada operasi pasar yang disetujui Bapak Presiden 1,3 juta ton,” ujarnya.
Tak hanya itu, pemerintah juga akan menyalurkan 365 ribu ton beras untuk program bantuan pangan sebagai bagian dari intervensi langsung kepada masyarakat.
Baca Juga: Ahmad Syukri Mengaku Namanya Dicatut Soal Somasi Kapolda Jambi
“Dipercepat ini sekarang untuk operasi pasar. Yang kedua, sudah ada bantuan pangan beras sebanyak 360 ribu ton,” tambah Zulhas.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi pemerintah untuk menstabilkan harga beras di pasaran dan memastikan keterjangkauan pangan di masyarakat.
Artikel Terkait
Daftar Harga Motor Adventure Touring Periode Agustus 2025, Termurah Rp 33 Jutaan
Ahmad Syukri Mengaku Namanya Dicatut Soal Somasi Kapolda Jambi
Polisi Selidiki Penyebab Ledakan Dahsyat di Pertamina EP Subang
Prabowo: Dunia Penuh Konflik, Indonesia Harus Realistis dan Bersatu
Prabowo Sebut Cadangan Pangan RI Terbesar Sepanjang Sejarah
Budi Arie Respon Kelakar Prabowo soal PSI atau Gerindra
Bos BGN Yakin Tidak akan Ada Korupsi di MBG
Bikin Ruangan Harum, Pilih Reed Diffuser atau Mist Diffuser?
Warga Kaget Prabowo ke Bandung Naik Kereta Cepat Whoosh
Trump Akan Kenakan Tarif 50 Persen Terhadap Barang-barang India