Sementara itu, Katarina Mathernová duta besar Uni Eropa di Kyiv menggambarkan kejadian itu sebagai hal yang mengerikan di jejaring sosialnya.
“Jika masih ada yang meragukan Rusia ingin perang berlanjut — baca beritanya,” tulisnya, seperti dikutip AP.
Puing-puing rudal dan pesawat nirawak yang dicegat jatuh di sedikitnya enam distrik kota Kyiv. Menurut penjabat kepala administrasi militer kota, Tymur Tkachenko, enam orang memerlukan perawatan medis setelah serangan itu dan dua kebakaran terjadi di distrik Solomianskyi, Kyiv.
Baca Juga: DPR Minta Impor 'Tempat Makan' MBG dari China Dihentikan
Peringatan serangan udara di Kyiv berlangsung lebih dari tujuh jam, memperingatkan adanya rudal dan drone yang masuk.
Walikota Kyiv, Vitalii Klitschko, memperingatkan warganya sebelum serangan bahwa lebih dari 20 pesawat nirawak Rusia sedang menuju ke kota itu.
Saat serangan berlanjut, ia mengatakan puing-puing pesawat nirawak jatuh di sebuah pusat perbelanjaan dan sebuah bangunan perumahan di Obolon.
Artikel Terkait
Pemerintahan Trump Larang Harvard Terima Mahasiswa Internasional
Kemenag Buka Suara Soal Video Viral Dugaan Jemaah Calon Haji Indonesia Terlantar
DPR Soroti Usulan KORPRI Naikkan Batas Usia Pensiun
Soal Perpanjangan BUP ASN, Komisi II DPR: Belum Ada Urgensinya
Simak! Ada Diskon Listrik 50 Persen Bulan Depan
Pekerja Dengan Gaji Dibawah Rp 3,5 Juta Akan Dapat Bantuan
Istana Respon Putusan Bareskrim Terkait Ijazah Jokowi
Cerita Thom Haye Saat Garuda Melawan Dragons : Cuaca Ekstrem
Istana Terima Laporan Desakan Pencopotan Menkes Budi Gunadi
Jokowi Akui 'Mulyono' sebagai Nama Kecilnya