Minggu, 21 Desember 2025

24 Jam Terakhir Gaza Berdarah Ditengah Gencatan Senjata

Photo Author
- Minggu, 16 Maret 2025 | 21:35 WIB
24 Jam Terakhir Gaza Berdarah Ditengah Gencatan Senjata (Gemalantang.com/Reuters)
24 Jam Terakhir Gaza Berdarah Ditengah Gencatan Senjata (Gemalantang.com/Reuters)

GEMALANTANG.COM, KAIRO -- Pertumpahan darah yang terus-menerus di Gaza menggarisbawahi rapuhnya perjanjian gencatan senjata tiga tahap yang dimediasi oleh Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat.

Serangan militer Israel telah menewaskan sedikitnya 14 warga Palestina di Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, kata Kementerian Kesehatan daerah itu pada hari Minggu.

Sementara mediator Arab dan AS berupaya menopang gencatan senjata yang rapuh antara Israel dan Hamas.

Baca Juga: BMKG Minta Masyarakat Waspada Adanya Potensi Tsunami saat Lebaran 2025

Pejabat Palestina mengatakan puluhan orang telah tewas akibat tembakan Israel meskipun gencatan senjata pada 19 Januari menghentikan pertempuran skala besar di Gaza.

Militer Israel mengklaim pasukannya telah melakukan intervensi untuk menggagalkan ancaman oleh teroris yang mendekati pasukannya atau menanam bom sejak gencatan senjata berlaku.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan sebagian besar kematian terbaru terjadi pada hari Sabtu ketika serangan udara Israel menewaskan sembilan warga Palestina termasuk empat wartawan di kota Beit Lahiya di Jalur Gaza utara.

Baca Juga: Trump Minta Putin Mengampuni Nyawa Ribuan Tentara Ukraina

Militer Israel mengatakan enam orang yang diidentifikasi sebagai anggota sayap bersenjata Hamas dan kelompok militan Jihad Islam yang bersekutu dengannya tewas dalam serangan itu. Dikatakan bahwa beberapa militan telah beroperasi di bawah perlindungan wartawan.

Salama Marouf, kepala kantor media pemerintah Gaza yang dikelola Hamas, mengatakan pernyataan militer tentang insiden tersebut menyertakan nama-nama orang yang tidak hadir.

"Itu berdasarkan pada laporan media sosial yang tidak akurat tanpa repot-repot memverifikasi fakta", kata Marouf seperti dilansir Reuters.

Baca Juga: AS Serang Yaman, Houthi Bersumpah Akan Merespon Serangan

Setidaknya empat warga Palestina tewas dalam serangan terpisah Israel pada hari Sabtu, kata pejabat kesehatan Gaza.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X