"Angkatan bersenjata kami telah menstabilkan situasi dan mulai secara bertahap mengusir (musuh) keluar dari wilayah kami," kata Putin.
Baca Juga: Ratusan Ojol Di Jambi Kompak Matikan Aplikasi
Klaim ini tidak dapat diverifikasi. Namun Putin mengeraskan retorikanya dalam beberapa hari terakhir.
"Adalah tugas suci tentara Rusia untuk melakukan segala hal guna mengusir musuh dari wilayah ini dan melindungi warga negara kami," katanya.
Baca Juga: Hairan-Amin Kaget Ribuan Masyarakat Ikut Ke KPU
Putin telah berulang kali mengatakan bahwa Moskow hanya dapat bernegosiasi dengan Ukraina jika Kyiv menyerahkan empat wilayahnya yakni Donetsk, Lugansk, Zaporizhzhia dan Kherson.
"Apakah kami siap berunding dengan mereka? Kami tidak pernah menolak untuk melakukannya," sebut putin
Baca Juga: Zumi Zola Dan Budi Setiawan Tiba Di KPU, Dukung Penuh Maulana-Diza ?
"Namun bukan berdasarkan tuntutan sesaat, melainkan berdasarkan dokumen-dokumen yang telah disetujui dan diparaf di Istanbul," imbuhnya.
Kremlin mengklaim Rusia dan Ukraina berada di ambang kesepakatan pada musim semi 2022, tak lama setelah Moskow melancarkan serangannya di Ukraina.
Artikel Terkait
Blinken : Israel Setuju Tarik Pasukan IDF Di Gaza
Ratusan Roket Katyusha Milik Hizbullah Hantam Israel
100 Jet Tempur Israel Serang 40 Target Peluncuran Di Lebanon
Drone Bunuh Diri Korut Disebut Ancam Keamanan Korsel
Penasehat Keselamatan Reuters Tewas Di Ukraina
Israel Lancarkan Operasi Besar-besaran Di Tepi Barat
Diplomat Tertinggi Uni Eropa Minta Pembatasan Serangan Ke Rusia Dicabut
Warga Israel Mogok Kerja, Pengunjuk Rasa Blokir Tel Aviv
Rentetan Rudal Rusia Guncang Ibu Kota Ukraina
Ukraina Jadi Sasaran Empuk Rudal Rusia, Zelenskyy Bilang Gini