Senin, 22 Desember 2025

Serangan Israel Berlanjut Ditengah Perundingan Gencatan Senjata Di Gaza

Photo Author
- Sabtu, 6 Juli 2024 | 14:56 WIB
Serangan Israel Berlanjut Ditengah Perundingan Gencatan Senjata Di Gaza (Gemalantang.com/Militer Israel )
Serangan Israel Berlanjut Ditengah Perundingan Gencatan Senjata Di Gaza (Gemalantang.com/Militer Israel )

GEMALANTANG.COM -- Usulan terbaru Hamas mendapat tanggapan positif dari para mediator Qatar, Mesir dan Turki seperti yang dikatakan oleh juru bicara Hamas Jihad Taha.

Usulan tersebut tentang cara mencapai gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tawanan untuk menghentikan konflik yang telah berlangsung berbulan-bulan.

Baca Juga: Mengenal Sosok Presiden Iran Terpilih Masoud Pezeshkian

Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut negosiator Israel yang dipimpin oleh kepala mata-mata David Barnea bertemu dengan para mediator di Doha pada hari Jumat (05/07/2024) kemarin, untuk melakukan perundingan mengenai hal tersebut.

Akan tetapi. Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut masih terdapat kesenjangan antara kedua partai dalam posisi mereka.

Baca Juga: Masoud Pezeshkian Ungguli Suara Saeed Jalili Di Putaran Kedua Pilpres Iran

Serangan Israel terus berlanjut di Kota Gaza dan Khan Younis saat delegasi melakukan perjalanan ke Doha untuk membicarakan gencatan senjata dan proposal pertukaran tawanan.

Meskipun AS berulang kali mengklaim bahwa Israel mendukung rencana tersebut, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga berulang kali mengatakan perang tidak akan berakhir sampai Hamas dihancurkan dan perang hanya akan berakhir jika Israel mencapai semua tujuannya.

Baca Juga: Ditengah Seruan Mundur, Joe Biden Tetap Ngotot Maju Di Pilpres AS

Menurut laporan Al Jazeera pada Jum'at (05/07/2024) kemarin. Pasukan Israel memfokuskan serangannya di kota-kota selatan Khan Younis dan Rafah serta Kota Gaza utara, menurut pejabat rumah sakit Nasser sedikitnya ada 10 mayat dibawa kerumah sakit tersebut.

Namun, kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell dan Komisaris Eropa untuk Manajemen Krisis Janez Lenarcic telah memperingatkan bahwa tindakan tentara Israel kepada 250.000 warga Palestina untuk dievakuasi dari Khan Younis timur Minggu ini, hanya akan mengobarkan bencana kemanusiaan.

Baca Juga: Petinggi Hamas Temui Pemimpin Hizbullah, Bahas Perang Atau ?

"Keputusan evakuasi ini pasti akan memperburuk kepadatan, dan menyebabkan kekurangan parah di rumah sakit yang tersisa yang sudah kewalahan, pada saat akses ke perawatan medis darurat sangat penting," tulis keduanya dalam sebuah pernyataan.

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X