Carter Seuthe dari Credit Summit menambahkan, utang kartu kredit dengan bunga tinggi bisa sangat membebani keuangan.
"Begitu bunga berjalan, sulit untuk keluar dari lingkaran itu," kata Carter.
Baca Juga: Zulkifli Hasan Buka Suara Soal Beras Oplosan dan Operasi Pasar
2. Langganan dan Membership Tak Terpakai
Tanpa sadar, pengeluaran kecil seperti biaya langganan streaming, keanggotaan gym, atau aplikasi premium bisa menumpuk.
"Kelihatannya murah, tapi kalau dijumlahkan, jadi beban bulanan yang besar," ujar Merry.
Pernyataan itu terkhusus soal fenomena sebagian orang yang tidak menggunakan layanan tersebut secara maksimal, tapi tetap membayarnya setiap bulan.
Baca Juga: Tunggu Keputusan FIFA, Ferry Paulus Evaluasi Penutupan Liga 1
3. Investasi pada Barang Bernilai Turun
Membeli mobil baru atau barang mewah sebagai simbol status bisa merugikan. Steven Neeley dari Fortress Capital Advisors menyarankan untuk menghindari pembelian barang yang nilainya cepat turun.
"Daripada mobil mahal yang nilainya turun drastis, lebih baik beli mobil bekas yang masih layak pakai," ungkap Steven dalam artikel yang sama.
Baca Juga: Warga Kaget Prabowo ke Bandung Naik Kereta Cepat Whoosh
4. Tetap Biayai Anak yang Sudah Dewasa
Tak sedikit orang tua yang masih membiayai kebutuhan anak-anaknya, meski anak-anak itu sudah dewasa. Merry menyebut ini sebagai kebiasaan yang mengancam tabungan pensiun.