Gemalantang.com – Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Anis Matta mengatakan, Cawapres Prabowo Subianto harus punya narasi dan frekuensi yang sama.
Menurutnya, kriteria tersebut menjadi penentu siapa yang terbaik untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
"Siapa yang sebaiknya menjadi Cawapres Prabowo, nah kalau kita mau menentukan siapanya, kita mesti kembali ke kriteria itu," ujar Anis Matta dalam diskusi yang disiarkan di kanal YouTube Gelora TV, Senin (2/10/2023).
Baca Juga: Soal Isu Gibran Dampingi Prabowo, Pengamat: Bisa Jadi Jalan Tengah
Baca Juga: Tolak Isu Duet dengan Prabowo, Guntur Romli Optimis Ganjar Menang Lewat Satu Putaran
Baca Juga: Golkar Dukung Bakal Capres Prabowo Subianto, Airlangga Sebut Alasannya
Menurut Anis Matta, pertimbangan narasi diperlukan sebab Prabowo juga maju dengan membawa narasi yang besar.
"Bisa kita katakan salah satunya melanjutkan legacy pak Jokowi atau melakukan transformasi besar-besaran menuju Indonesia Emas 2045," ucap Anis Matta.
Mantan anggota DPR RI ini menyebut, narasi besar yang dibawa Prabowo saat ini mengandung beban.
Kendati begitu, sekiranya nanti terpilih, maka yang akan dihadapi Prabowo jauh lebih berat dibanding beban pertarungan di Pilpres
"Karena dunia akan mengalami perubahan yang signifikan di tahun 2024 sampai 2027, ini tahun-tahun yang sangat krusial secara geopolitik," tutur Anis Matta.
Baca Juga: Habib Nabiel Al Musawa ke Prabowo, Kami Rakyat Kecil, Hanya Butuh Pemimpin yang Jujur
Baca Juga: Pegiat Medsos Sangat Berperan Dalam Kamtibmas Ruang Digital Pada Pemilu
Kriteria kedua, ungkapnya, Cawapres Prabowo harus orang yang satu frekuensi agar bisa menjalankan mimpi besar ke depannya.
Artikel Terkait
Prabowo Resmikan Kantor DPD Gerindra di Banten
Menhan Prabowo Minta Maaf Kepada Kader Gerindra, Kenapa?
Relawan Jokowi-Gibran Dukung Prabowo, Gini Tanggapan Ganjar Pranowo
Pemilu Sudah Dekat, Kapolda Jambi Minta KPU Laksanakan MoU
Pemilu 2024 Makin Dekat, Polda Jambi Gelar Jumat Curhat Bersama Media