“Hingga saat ini tim rescue KPP Makassar bersama potensi SAR masih terus melakukan pencarian terhadap keberadaan kapal ambulans tersebut,” ungkap Arif.
Pencarian Libatkan Banyak Unsur SAR
Upaya pencarian dilakukan menggunakan KN SAR Kamajaya 104, dengan dukungan anak buah kapal serta berbagai unsur potensi SAR.
Tim gabungan berangkat dari Posko Makassar sekitar pukul 11.00 WITA, menempuh jarak sekitar 100 nautical mile (NM) dengan kecepatan 12 knot. Perjalanan menuju lokasi pencarian memakan waktu delapan jam.
Cuaca dan Arus Laut Jadi Tantangan Pencarian
Menurut laporan BMKG, kondisi cuaca di sekitar Selat Makassar pada hari hilangnya kapal menunjukkan tinggi gelombang antara 1,25 hingga 2,5 meter.
Kondisi tersebut dinilai cukup menantang bagi kapal berukuran kecil seperti ambulans laut.
Baca Juga: Menlu Sugiono Bongkar soal Bisik-bisik Prabowo ke Trump
Basarnas juga melakukan pemantauan udara dan berkoordinasi dengan nelayan sekitar untuk memperluas area pencarian.
Pencarian Masih Terus Dilakukan
Hingga kini, operasi pencarian masih berlangsung dan difokuskan di sekitar titik terakhir komunikasi kapal.
Basarnas menegaskan akan terus melakukan upaya hingga kapal dan seluruh penumpangnya ditemukan.
“Semoga kapal ambulans yang hilang kontak dan penumpangnya dapat segera ditemukan dalam keadaan sehat walafiat,” tutup Arif.
Artikel Terkait
Mencekam, Macan Tutul Kesasar Masuk ke Kamar Hotel
Fakta Terkini Kasus Teror Bom di 3 Sekolah Internasional Tangsel-Jakut
Menyingkap Jejak Eksploitasi di Balik Kematian Terapis Remaja
Dari Samurai Rp20 Triliun ke Mahar Rp3 Miliar: Skandal Tipu-tipu Kakek yang Viral
Kronologi Jatuhnya Mahasiswa UNM dari Jembatan Kembar Gowa
Tragedi Tol Cipularang, Mobil Travel Hantam Dump Truk
Kebakaran di Pabrik Nikel Morowali, Cermin Buram Keselamatan Kerja
Aksi Pemuda Ini Bikin Kaget, Diduga Rusak Jalan yang Sudah Ditimbun
Pengguna Jalan Resah Ada 'Pungli' di Paal Merah Kota Jambi
3 Pelaku Sindikat Penyekapan Modus COD Diciduk Polisi