otomotif-teknologi

DeepSeek vs ChatGPT, Ini Plus Minus AI Asal China versus AS yang Bersaing Ketat di Dunia Kecerdasan Buatan

RK
Rabu, 29 Januari 2025 | 20:43 WIB
Potret layanan AI buatan China, DeepSeek (kiri) dan AI asal Amerika Serikat, ChatGPT (kanan). (Instagram.com / @deepseek.ir - @chatgptricks) (Gema Lantang )

Baca Juga: Konflik Akan Berakhir, Putin : Kedaulatan Ukraina Mendekati Nol

Di sisi lain, DeepSeek meluncurkan berbagai model AI kompetitif selama setahun terakhir yang telah menarik perhatian industri teknologi internasional.

 

Berkaca dari hal itu, terdapat kelebihan dan kekurangan yang dimiliki DeepSeek dan ChatGPT bagi para pengguna. Berikut ini di antaranya:

 

DeepSeek Lebih Sensitif Ketimbang ChatGPT

 

Dilansir dari Reuters, DeepSeek lebih unggul dibanding ChatGPT dalam mengartikan kode Python maupun Java dan memecahkan persamaan yang kompleks.

 

Di sisi lain, DeepSeek lebih sensitif ketika ditanya terkait topik-topik yang berhubungan dengan politik karena protokol sensor yang tunduk kepada Pemerintah China.

 

Misalnya, ketika AI buatan China itu ditanya terkait hubungan Presiden Xi Jinping dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, DeepSeek justru mengalihkan topik ke matematika, coding, dan logika sebagai gantinya.

 

"Maaf, saya tidak yakin bagaimana cara menjawab pertanyaan seperti ini. Mari kita bahas soal matematika, coding, dan logika sebagai gantinya," begitu respons dari DeepSeek.

 

Halaman:

Tags

Terkini

Ini Kriteria Mobil Keluarga Paling Diminati

Sabtu, 6 September 2025 | 16:34 WIB

4 Cara Mudah Merawat Radiator Mobil Agar Mesin Awet

Selasa, 2 September 2025 | 21:55 WIB