Gemalantang.com - Berita rangka motor Honda BeAT patah cukup viral di media sosial, dan jadi sorotan warganet.

Beragama komentar warganet yang menangapi motor matic Honda BeAT yang mengalami patah rangka tersebut

Motor rangka patah viral di platform sosial media soal rangka eSAF Honda 'rebahan' jadi menggelitik benak,

Di medsos alias media sosial, kali ini mengenai rangka eSAF rapuh dan mengalami kepatahan.

Dengan adanya viral mengenai rangka eSAF membuat para peminat motor pun agak menurun dan tidak ingin membeli motor dengan rangka eSAF.

Akan tetapi di tengah hangatnya pemberitaan rangka eSAF, Honda melakukan penjualan rangka eSAF dengan harga Rp 1 Jutaan.

Rangka tersebut bisa dibeli di jaringan dealer resmi Honda di Indonesia, seperti halnya di Daya Adicipta Motora. Masa tunggu pembelian komponen ini tergantung ketersediaan stok.



Harga rangka tersebut belum termasuk ongkos pasang, dan pembuatan nomor sasis baru.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ahmad Muhibbuddin GM Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM).

Pemilik motor dengan rangka eSAF dapat mengganti rangka tanpa biaya sepeser pun, dengan catatan jika ada kerusakan yang bukan disebabkan oleh kelalaian akibat penggunaan sehari-hari.

"Garansi rangka dan sistem kelistrikan selama 1 tahun atau 10 ribu km tergantung mana yang lebih dulu dicapai," kata Ahmad Muhibbuddin, melalui pesan singkat Selasa, 22 Agustus 2023.

Jika ingin membelinya, konsumen harus menyiapkan KTP, STNK, dan BPKB sebagai konfirmasi ke bengkel resmi untuk dibuatkan nomor rangka yang sesuai identitas kendaraan.

Kasus rangka eSAF pada sejumlah motor skutik Honda viral di media sosial dalam beberapa hari terakhir.

Sementara sejumlah platform masa media sosial, berseliweran rekaman video kasus rangka eSAF skutik Honda karatan bahkan ada yang patah saat digunakan pemiliknya.

Kejadian tersebut tak hanya sekali terjadi, melainkan sudah beberapa pelanggan Honda yang menjadi korban.



Sejumlah model skutik yang rangkanya karatan dan patah ini di antaranya Genio, Vario 160, hingga BeAT. Sementara itu, AHM sudah mulai menggunakan rangka eSAF pada produk Genio yang diluncurkan pada 2019.

Selain tiga produk tersebut, model skutik motor Honda Scoopy juga mengadopsi struktur sasis yang sama. Empat skutik ini dipahami sebagai tulang punggung Honda menguasai pasar roda dua, khususnya di kelas skuter matik di Tanah Air.

Honda sejauh ini belum mau berkomentar terkait penyebab dari produknya mengalami hal tersebut. Konon kabarnya, kasus rangka eSAF patah ini masih terus diinvestigasi oleh tim teknis terkait.

Sumber: Expert Motor