Minggu, 21 Desember 2025

‎Iran dan Israel Saling Adu Rudal, Khamenei: Mereka Memulai Perang

Photo Author
- Sabtu, 14 Juni 2025 | 21:56 WIB
Jejak proyektil terlihat sebelum menghantam Tel Aviv, Israel, Sabtu dini hari, 14 Juni 2025 (Gemalantang.com/AP)
Jejak proyektil terlihat sebelum menghantam Tel Aviv, Israel, Sabtu dini hari, 14 Juni 2025 (Gemalantang.com/AP)

‎GEMALANTANG.COM, TEHERAN -- Ledakan dan sirene serangan udara terdengar lagi di Iran dan Israel saat kedua negara terus saling tembak rudal dan pesawat tak berawak, sehari setelah militer Israel membunuh jenderal-jenderal tinggi Iran dan ilmuwan nuklir.

‎Serangan balasan Iran telah menewaskan sedikitnya empat orang dan melukai lebih dari 200 lainnya di Israel sejak Jumat, saat rentetan puluhan rudal Iran menerangi langit di atas Yerusalem dan Tel Aviv semalam.

‎Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menuduh Israel memulai perang dan mengatakan Israel harus menerima hukuman berat atas pembunuhan beberapa komandan militer dan ilmuwan tingkat atas.

Baca Juga: Iran Langsung Kibarkan Bendera Merah Usai Diserang Israel

‎"Tidak. Mereka yang memulainya dan memulai perang. Kami tidak akan membiarkan mereka lolos tanpa cedera dari kejahatan besar yang telah mereka lakukan," kata Khamenei, seperti dilansir Al Jazeera.

‎Menurut laporan The Associated Press (AP). Menlu Iran Abbas Araghchi mengatakan perundingan nuklir dengan Amerika Serikat akan menjadi 'tidak dapat dibenarkan' setelah serangan Israel terhadap negaranya.

‎Pernyataan itu terindikasi tidak akan ada perundingan antara AS dan Iran di Oman pada akhir pekan ini.

Baca Juga: China dan Pakistan 'Ngamuk' Setelah Israel Serang Wilayah Iran

‎“Melanjutkan perundingan tidak langsung antara Iran dan AS tidak dapat dibenarkan dalam situasi di mana kebiadaban rezim Zionis terus berlanjut,” imbuhnya.

‎Sementara itu, media Israel melaporkan bahwa seorang sumber intelijen senior Israel mengatakan kepada Fox News bahwa ada 'kejutan tambahan' yang akan dihadapi Iran.

‎Sumber tersebut mencatat bahwa intelijen Israel memperkirakan Iran akan memiliki persenjataan sebanyak 8.000 rudal balistik dalam waktu dua tahun, yang merupakan bagian dari alasan untuk memutuskan untuk melancarkan serangan tersebut. 

Baca Juga: Telpon Prabowo, Trump Tanyakan Kabar Indonesia

‎Saat ini, kata sumber tersebut, Israel yakin Iran memiliki sekitar 2.000 rudal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rahmad Ade

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Isu Royalti Menggema di Forum Jepang-ASEAN

Sabtu, 15 November 2025 | 16:46 WIB

Kremlin: Upaya Penyelesaian Konflik Ukraina Terhenti

Sabtu, 8 November 2025 | 13:59 WIB

Aksi Saling Sindir Zohran Mamdani vs Donald Trump

Kamis, 6 November 2025 | 09:19 WIB

Prabowo Warning Dunia Soal ‘Serakahnomics’

Sabtu, 1 November 2025 | 13:19 WIB

Gestur Diplomasi Prabowo Jadi Sorotan di KTT ASEAN

Senin, 27 Oktober 2025 | 09:12 WIB
X